Tim Editor
ERA.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 menyebutkan hingga Jumat (9/10/2020), pasien sembuh dari penyakit COVID-19 tercatat bertambah hingga 3.607 orang, menjadi total 247.667 orang.
Berdasarkan data yang dihimpun sampai dengan Jumat pukul 12.00 WIB, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tercatat bertambah hingga 4.094 menjadi total 324.658 kasus. Sedangkan, korban meninggal tercatat bertambah 97 orang menjadi total 11.677 orang.
Berdasarkan distribusi jumlah kasusnya, DKI Jakarta mencatatkan penambahan jumlah pasien sembuh paling banyak, yaitu 850 orang dengan kasus positif sebanyak 943 orang dan kasus meninggal satu orang.
- Ikuti Jejak PKS, Fadli Zon Usulkan Jokowi Terbitkan Perppu Cabut UU Cipta Kerja
- Khofifah Surati Jokowi, Akan Fasilitasi Buruh Audiensi dengan Mahfud MD Soal UU Cipta Kerja
- Fakta 12 Poin Permasalahan Undang-Undang Cipta Kerja Versi Buruh
- Catatan PBNU: UU Cipta Kerja Picu Kelonggaran Syariah Sertifikasi Halal
Kemudian, Jawa Barat melaporkan kasus sembuh baru sebanyak 563 orang dengan kasus positif 504 orang dan meninggal dua orang, Jawa Timur 306 orang sembuh dengan 310 orang positif dan 20 orang meninggal, Jawa Tengah 210 kasus sembuh baru dengan 412 orang positif dan 10 orang meninggal.
Berikutnya, Kalimantan Timur mencatat 182 kasus sembuh dengan 135 orang terkonfirmasi positif dan 10 kasus meninggal, Sumatera Barat 167 orang sembuh dengan 295 orang positif dan empat orang meninggal, sementara Sumatera Utara mencatat 164 orang sembuh dengan 95 kasus positif dan dua orang dilaporkan meninggal akibat COVID-19.
Lebih lanjut, ada dua provinsi yang melaporkan kasus baru di bawah 10, dan bahkan empat provinsi yang hari ini melaporkan tidak ada penambahan kasus, yaitu Kepulauan Riau, Lampung, Maluku Utara dan Maluku.
Kemudian, Satgas COVID-19 juga mencatat kasus suspek sebanyak 149.114 orang di 500 kabupaten/kota yang tersebar di 34 provinsi di seluruh Indonesia.
Sementara itu, spesimen yang telah diperiksa Jumat ini adalah sebanyak 44.700 spesimen, baik dengan menggunakan pemeriksaan realtime PCR ("polymerase chain reaction") dan tes cepat molekuler (TCM), sehingga total jumlah spesimen yang telah diperiksa secara kumulatif adalah 3.683.808 spesimen.
