Ingin Viral, Menkes Rencanakan Vaksinasi COVID-19 Drive Thru Massal Seperti di Amerika

| 04 Mar 2021 16:45
Ingin Viral, Menkes Rencanakan Vaksinasi COVID-19 Drive Thru Massal Seperti di Amerika
Ilustrasi COVID-19 (Era.id)

ERA.id - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menggandeng perusahaan start up Halodoc dan Gojek untuk menjalankan program vaksinasi COVID-19 secara drive thru. Tak hanya itu, Budi juga menginginkan vaksinasi drive thru tersebut viral di dunia internasional. Budi mengaku, ide tersebut muncul setelah dirinya melihat video vaksinasi drive thru yang dilakukan tentara Amerika Serikat di Colorado. 

"Ini kan saya dapat viral banyak nih tentara Amerika lakukan 10 drive thru, viral ke seluruh dunia. And mobil itu very American, kalau Indonesia itu kan motorcycle kan very Indonesian. Jadi aku minta tolong ini, yuk kita bikin bersama-sama, satu parade drive thru motor," ujar Budi dalam diskusi yang disiarkan Youtube Kemkominfo TV, Kamis (4/3/2021).

Budi mengatakan, jika tentara Amerika menggelar vaksinasi drive thru untuk 10 mobil dan berhasil viral. Maka Budi menginginkan drive thru vaksinasi COVID-19 di Indonesia menyasar 100 motor.

Mantan wakil menteri BUMN ini meyakini, anak muda Indonesia bisa membuat video dengan kualitas yang bagus, sehingga program vaksinasi COVID-19 dengan cara drive thru bisa viral di dunia internasional.

"Kalau Amerika 10 mobil saja bisa menyebar ke seluruh dunia, kita bikin 100 (motor) lah. Mau di Senayan kek, di Kemayoran, kita kerja sama semua komponen yang lain. Kita jadikan video yang bisa menyebar lebih banyak daripada videonya si drive thru di Colorado, Amerika," kata Budi.

Budi mengungkapkan, tujuannya ingin memviralkan program vaksinasi COVID-19 secara drive thru ini sekaligus untuk membuktikan pada dunia bahwa Indonesia bukan hanya sekadar negara berkembang. Tapi juga bangsa yang patut untuk disegani.

"Kita buktikan bangsa kita bukan hanya bangsa yang masuk golongan negara berkembang tapi juga negara yang berpotensi untuk menjadi salah satu yang disegani di dunia," pungkasnya.

Rekomendasi