Tim Editor
ERA.id - Partai Golongan Karya (Golkar) akan menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) pada tanggal 5-6 Maret 2021 akhir pekan ini. Salah satu agenda yang dibahas dalam Rapimnas tersebut adalah strategi pemenangan pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
"Harus lebih mempersiapkan diri untuk hadapi Pilkada yang akan datang, Pemilu, dan tentu Pilpres. itu tentu akan dibicarakan (dalam Rapimnas)," ungkap Ketua Panitia Pengarah Rapimnas Partai Golkar Adies Kadir dalam konferensi pers virtual, Kamis (4/3/2021).
Dalam kaitannya dengan Pemilu mendatang, baik Pilkada maupun Pilpres, Adies menegaskan Golkar akan mempertahankan kemenangannya di 165 kabupaten kota dan provinsi. Oleh karenanya, perlu menyiapkan strategi pemenangan sedini mungkin.
Dalam rapimnas tersebut, Adies mengatakan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto juga akan menyampaikan pernyataan politiknya terkait sejumlah isu politik. Pernyataan politik akan disampaikan setelah mendengar masukan dari pimpinan DPD dalam Rapimnas.
"Tentunya terakhir ada pernyataan politik dari ketum DPP Partai Golkar di akhir rapimnas setelah mendengarkan masukan-masukan dari DPD di seluruh provinsi terkait situasi dan kondisi terkini," kata Adies.
Sedangkan terkait isu konvensi calon presiden (capres), Ketua Panitia Pelaksana Rapimnas Partai Golkar Meutya Hafid menegaskan, hingga saat ini Partai Golkar belum mengagendakan konvensi.
"Golkar saat ini tidak sedang mengagendakan konvensi. Golkar partai yang pertama melakukan konvensi, jadi kami memahami persis mekanisme dan proses-prosesnya, namun sampai saat ini kami tidak sedang mengagendakan konvensi," kata Meutya.
Namun dia menegaskan, strategi pemenangan Pemilu, khususnya Pilpres 2024 akan menjadi salah satu agenda yang tidak luput dibahas dalam Rapimnas Partai Golkar yang digelar akhir pekan ini.
"Strategi 2024 salah satunya akan dibahas dalam rapimnas dan itu masih akan berlangsung nanti 5-6 Maret. Kita tunggu," ucapnya.
Rapimnas tersebut akan diikuti oleh 34 DPD Partai Golkar, sejumlah organisasi sayap, serta senior Partai Golkar. Di tengah pandemi COVID-19, Rapimnas Golkar dipastikan digelar dengan mengikuti protokol kesehatan dengan ketat.
