ERA.id - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyatakan, ketersediaan vaksin COVID-19 yang dimiliki pemerintah mulai kembali normal. Sebelumnya stok vaksin sempat terhambat efek embargo dari India. Oleh karena itu, Budi meminta para kepala daerah kembali mulai memaksimalkan vaksinasi COVID-29 di daerahnya masing-masing.
"Kemarin kan agak kita sedikit karena suplainya kurang, tapi sekarang suplai untuk bulan Mei akan cukup banyak. Untuk itu segera kita kembalikan fase penyuntikannya seperti sebelumnya," kata Budi dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (26/4/2021).
Budi berharap, dengan kembali masifnya vaksinasi COVID-19 dan jumlah orang yang disuntik semakin banyak, bisa menjadi kado ulang tahun untuk Indonesia pasa 17 Agustus mendatang.
"Mudah-mudahan 17 Agustus kita bisa memberikan hadiah bagi ulang tahun Republik Indonesia ini, jumlah orang yang divaksinasinya sudah cukup banyak, sehingga kita bisa mengendalikan pandemi ini," kata Budi.
Diketahui, Indonesia akan kembali menerima vaksin COVID-19 buatan AstraZeneca sebanyak 3,8 juta dosis yang rencananya tiba di Tanah Air pada Senin (26/4) malam nanti.
Kemudian, pada bulan Mei vaksin COVID-19 AstraZenca akan tiba kembali di Indonesia sebanyak dua kali, masing-masing berjumlah 3,8 juta dosis. Total, akan ada sebanyak 11,7 juta vaksin AstraZeneca yang akan didatangkan ke Indonesia.