ERA.id - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PDI Perjuangan Bambang Wuryanto mempersilahkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk pindah partai apabila berminat untuk pindah. Hal ini menanggapi peluang Ganjar dipinang partai lainn untuk maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
"Ya monggo, kalau orangnya mau, monggo. Sudah banyak contoh kok," kata Bambang kepada wartawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (25/5/2021).
Bambang menyinggung nama mantan kader PDIP Rustriningsih. Untuk diketahui, Rustriningsih yang juga mantan Bupati Kebumen ingin maju menjadi Gubernur Jawa Tengah, namun PDIP tak memberi restu dan memilih Ganjar untuk maju sebagai calon gubernur.
Tak lama, Rustriningsih keluar dari PDIP, pada Pilpres 2014 dia mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, berkebalikan dengan PDIP yang mengusung Joko Widowo-Jusuf Kalla.
"Bu Rustri kader PDIP, itu srikandinya Ibu Megawati Soekarnoputri, Ibu statement di Jawa Tengah 'Ini Srikandiku', tapi ketika kemudian Bu Rustri pindah dengan partai lain, Ibu marah enggak? Saya enggak tahu persoalan Ibu, tapi ada enggak ibu statement marah? Enggak ada. Boleh enggak? Ya monggo kalau orangnya (Ganjar) mau," kata Bambang.
Namun, Bambang tak mau berkomentar terlalu jauh mengenai peluang Ganjar bakal dipilih partainya untuk maju di Pilpres 2024. Di menegaskan, keputusan tersebut merupakan hak prerogratif Megawati Soekarnoputri.
"Yang berhak statement kaya gitu ibu ketum. Karena kewenangan (pemilihan calon) presiden itu wilayah ibu ketua umum," kata Bambang.