Tim Editor
ERA.id - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menyampaikan pesan yang ditujukan kepada seluruh kadernya untuk teguh dan tegar.
Hal itu disampaikan Presiden ke-5 RI itu usai dirinya diisukan koma hingga meninggal dunia.
"Kepada seluruh petugas partai, seluruh simpatisan itu tetap harus teguh. Harus solid, itu ndak ada sebuah hal yang dapat menggempur hal seperti itu," kata Megawati menukil Channel Youtube PDI Perjuangan, dikutip Minggu (12/9).
Menurut Megawati, yang namanya soliditas, teguh, tegar dan kesabaran itu adanya di hati.
"Jadi bukan dinding, yang bisa dijebol dan lain sebagainya. Itulah hal yang sebelum saya akan membuka TOT Kader Madya PDI Perjuangan," kata Megawati.
Ke depannya, lanjut Megawati, PDIP akan terus berjalan dengan baik, meskipun dirinya juga bangga kepada pengurus di tengah keadaan situasi pandemi Covid-19 tidak berketentuan ini.
"Alhamdulillah kita selalu bisa bertemu di webinar, kalau rapat itu sudah 106 atau 107. Jadi memang kata Sekjen, mejenglah ibu, iya dah aku mejeng dah biar dilihat orang," kata Megawati.
Megawati menghadiri dan membuka TOT kader Madya PDIP itu lantaran diminta mejeng oleh Sekjen PDIP Hasto Krisyanto sebagai bentuk tanggapan tentang isu hoax meninggal dunia.
"Bahwa hal yang disampaikan penyebar hoaks itu tidak benar sama sekali, alhamdulillah," ucapnya.
