Surya Paloh: Kalau Saja Konstitusi Tak Membatasi, Sudah Pasti NasDem Pilih Jokowi Lagi

| 11 Nov 2021 15:17
Surya Paloh: Kalau Saja Konstitusi Tak Membatasi, Sudah Pasti NasDem Pilih Jokowi Lagi
Ilustrasi kantor partai NasDem (ERA.id)

ERA.id - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut, partainya tak ragu mengusung dan mendukung kembali Presiden Joko Widodo sebagai calon presiden (capres) 2024. Sayangnya, keinginan itu terbentur konstitusi yang tak membolehkan seorang presiden menjabat selama tiga periode.

Hal itu disampaikan Surya dalam pidatonya di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 Partai NasDem yang ditayangkan di kanal YouTube NasDem TV, Kamis (11/11/2021).

"Kalau saja konstitusi kita tidak membatasi masa jabatan presiden itu hanya dua kali, saya tidak perlu lagi menjawab pertanyaan para kader partai ini siapa calon presiden kita ke depan. Jawabnnya satu, ya pasti Jokowi kembali," kata Surya.

Namun, Surya menegaskan bahwa NasDem maupun Presiden Jokowi sama-sama menghormati konstitusi dan berpegang pada aturan masa jabatan presiden hanya dua periode saja. Di samping itu, Surya juga meyakini Jokowi akan menorehkan prestasi gemilang di akhir masa jabatannya pada 2024 mendatang.

Oleh karena itu, NasDem memastikan akan terus seiring sejalan dan mendukung pemerintahan Presiden Jokowi hingga akhir masa kepemimpinannya.

"Tugas NasDem adalah bagaimana untuk mengawal kepemimpinan Presiden Jokowi agar jalannya administrasi pemerintahannya tetap efektif sampai akhir masa jabatannya," kata Surya.

Lebih lanjut, Surya mengatakan bahwa Nasdem adalah sahabat bagi Presiden Jokowi yang bisa menerima segala kelebihan dan segala kekurangan yang ada. Kepentingan NasDem saat ini adalah menempatkan objektif kepentingan nasional di atas kepentingan Partai Nasdem sendiri.

"Bangsa ini jauh lebih berharga untuk mencapai tingkatan tahapan keberhasilannya dibandingkan sekadar keberhasilan partai ini. Dan inilah penegasan apa manifestasi daripada gerakan perubahan restorasi Indonesia," pungkasnya.

Rekomendasi