Survei Indometer: Elektabilitasnya Kalahkan Anies, Ganjar Berpotensi Menangkan Pilpres 2024, Kalian Setuju?

| 16 May 2022 12:42
Survei Indometer: Elektabilitasnya Kalahkan Anies, Ganjar Berpotensi Menangkan Pilpres 2024, Kalian Setuju?
Ganjar Pranowo (Antara)

ERA.id - Indometer merilis hasil survei terkait Pilpres 2024 terbaru.

Dalam survei itu, Menteri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi kandidat yang potensial memenangi pilpres karena elektabilitasnya terus menanjak.

Ganjar meraih elektabilitas 22,1 persen. Kalah tipis dari Prabowo Subianto dengan elektabilitas 22,5 persen.

Di urutan ketiga nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meraup elektabilitas 12,8 persen.

Dalam 6 bulan terakhir, elektabilitas Ganjar Pranowo terus menanjak sebagai calon presiden.

"Prabowo dan Ganjar masih bersaing ketat di bursa capres," kata Direktur Eksekutif Indometer Leonard S.B. melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (16/5/2022).

Indometer juga menampilkan elektabilitas nama-nama lainnya, yakni Ridwan Kamil 8,6 persen dan Sandiaga Uno 5,3 persen.

Jika melihat tren sejak Juli 2020, elektabilitas Ganjar Pranowo cenderung naik, bahkan menembus 20 persen pada bulan September 2021.

Sejak pandemi COVID-19 Ganjar tampil sebagai penantang potensial.

"Ganjar harus mulai mencari dukungan partai-partai lain untuk mengonversi elektabilitas menjadi tiket pilpres," ujarnya.

Lebih lengkap, Indometer juga menampilkan elektabilitas nama-nama lain yang masih beredar dalam bursa calon presiden, yakni Agus Harimurti Yudhoyono 4,5 persen, Erick Thohir 4,0 persen, Khofifah Indar Parawansa 3,1 persen, dan Tri Rismaharini 2,3 persen.

Berikutnya, Puan Maharani 1,7 persen, disusul Andika Perkasa 1,2 persen, Airlangga Hartarto 1,1 persen, dan Mahfud MD 1,0 persen.

Survei Indometer dilakukan pada tanggal 20 hingga 27 April 2022 terhadap 1.200 responden di seluruh provinsi dan dipilih secara acak bertingkat survei (multistage random sampling).

Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19. Untuk margin of error survei sekitar 2,98 persen dengan kepercayaan 95 persen.

Rekomendasi