Tim Editor
ERA.id - Sebanyak 39 tersangka kasus narkoba terhubung dengan jaringan narkoba internasional Fredy Pratama. Satu di antara mereka adalah selebgram asal Palembang bernama Adelia Putri Salma (APS). Lalu, apa peran selebgram Adelia di bisnis narkoba Fredy Pratama?
"Dalam salah satu pengembangan di Polda Lampung kita mengamankan satu orang selebgram berinisial APS," terang Kabareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada, dalam konferensi pers, Selasa (12/9/2023).
Peran Selebgram Adelia di Bisnis Narkoba Fredy Pratama
Informasi penangkapan selebgram APS dibenarkan oleh Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika. Dia menjelaskan, APS menjadi pihak yang menerima dan menikmati hasil kejahatan bisnis narkoba yang dilakukan oleh suaminya, Kadafi alias David alias K.
Saat ini K masih mendekam di balik jeruji Lapas Nusa Kambangan. Dia divonis bersalah dalam kasus narkoba jaringan Fredy Pratama.
"Kita kenal APS ini adalah sebagai seorang selebgram di Palembang, dikenal juga sebagai Ratu Narkoba. Dari pendalaman, kita mengetahui bahwa diduga tersangka APS ini ikut menikmati hasil penjualan narkoba dari suaminya yang berinisial K," jelas Helmy.
Helmy menyebut, pihaknya telah menyita beberapa barang bukti APS, antara lain empat rumah milik APS, satu minimarket milik APS, dan 13 kendaraan roda empat.
"Kemudian beberapa perhiasan atau barang barang branded juga sudah kita lakukan penyitaan dan mungkin ini tidak akan berhenti sampai di sini," lanjutnya.
Dia menegaskan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan terhadap peredaran narkoba yang menyangkut APS dan dikendalikan oleh suaminya dari penjara.
Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa, mengungkapkan bahwa APS adalah satu dari 39 tersangka kasus peredaran narkoba jaringan Fredy Pratama. Dia menjelaskan, orang-orang tersebut memiliki peran masing-masing dalam bisnis narkoba, seperti pasukan wilayah barat dan wilayah timur dalam penyebaran ekstasi dan sabu-sabu.
Ada pula yang berperan sebagai pembuat KTP atau identitas palsu. Kemudian, ada yang bertugas menjadi penjual dan penampung keuangan atau pengendali keuangan.
"Jadi lengkap ini, tinggal tangkap dedengkotnya aja, Freddy Pratama," terang Mukti.
Pengungkapan Sindikat Jaringan Narkoba Fredy Pratama
Seperti diketahui, Bareskrim Polri telah membongkar sindikat narkoba Fredy Pratama dan kemungkinan adalah yang terbesar di Indonesia. Sandi operasi pengungkapan jaringan narkoba internasional ini diberi nama Escobar.
Mukti mengatakan, operasi tersebut dilaksanakan sejak Mei 2023. Sumatra dan Sulawesi menjadi lokasi pelaksanakaan operasi ini.
"Bulan Mei 2023. Ya, (wilayah operasi) Sumatra dan wilayah Sulawesi," jelasnya.
Hasilnya, 39 orang berhasil dirungkus. Kepolisian tidak hanya menjerat para tersangka dengan pasal narkoba, tetapi juga tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Terhitung sejak pengungkapan kasus pada 2020, barang bukti yang telah diamankan adalah 10,2 ton sabu; 116,346 ribu butir ekstasi; 13 kendaraan; 4 bangunan; dan uang yang tersebar di ratusan rekening.
Itulah informasi mengenai peran selebgram Adelia di bisnis narkoba Fredy Pratama dan pengungkapan kasusnya. Untuk mendapatkan informasi lain, ikuti terus Era.id.
