Tim Editor
ERA.id - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan kerja sama mereka dengan Erigo pada 22 Januari 2024 sebagai pemenang tender untuk apparel baru Timnas Indonesia. Namun, belakangan desain jersey timnas terbaru menuai polemik hingga drama berlarut-larut.
"Bertempat di Ganara Art, FX Sudirman, Senin (22/1/), PSSI mengumumkan resmi menggaet Erigo dengan Erspo untuk menyuplai kebutuhan timnas Indonesia dua musim ke depan," tulis keterangan dalam laman PSSI.
Adapun jersey Timnas Indonesia garapan Erspo resmi diperkenalkan pada pertengahan Maret lalu. Jersey itu pertama kali dikenakan pemain Timnas Indonesia saat melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada tanggal 21 dan 26 Maret.
Desain utamanya berwarna dominan merah bermotif jacquard dengan aksen garis putih di kerah dan lengan. Tersemat juga logo Garuda di dada kiri berwarna emas dengan latar putih dan merek Erspo di dada kanan.
Dalam rilisnya, PSSI menandai Erspo dengan kepanjangan Erigo Sport. Namun, Founder Erigo Muhammad Sadad melalui akun Instagram-nya menyebut Erspo merupakan kepanjangan dari Ergonomic Sporty Outfit.
Erspo sendiri menggaet Ernanda Putra selaku desainer jersey Timnas Indonesia terbaru. Adapun harga jersey untuk kategori player issue milik Erspo dibanderol sekitar Rp1.299.000 sesuai akun resmi mereka.
BRAND HANCUR KARENA EGO? 🥀
Si @mikhahotasi sebelumnya udah borong jersey timnas besutan Erspo, tapi kemudian kecewa dgn attitude Ernanda di sosial media.
Ini jadi pembelajaran bagi semua pemimpin, jangan sampai brand hancur karena egomu pribadi! :) pic.twitter.com/zPL2GtmIc9
— MEDIOCLUB (@medioclubID) March 23, 2024
Jersey tersebut lantas ramai dikritik publik, baik dari sisi desain maupun kualitas bahannya. Justinus Lhaksana alias Coach Justin sempat mengulasnya dalam acara The Bro Code. Ia menyebut jersey timnas terbaru tidak eksklusif dan tidak setara dengan harganya.
"Dari jersey-nya, bahannya, dan ini kesannya cuma ditempel doang," ucap Justin sambil memperlihatkan logo Garuda di jersey. "Enggak ada eksklusif-eksklusifnya sama sekali."
Ia menilai harga jersey dengan kualitas itu harusnya sekitar Rp150 ribu.
Kritik dari Coach Justin ditanggapi oleh desainer Ernanda Putra lewat akun X, meskipun kini komentarnya telah dihapus. Namun, Coach Justin sempat mempublikasikannya via Instagram.
"Justin yang gue tau cuma Justin Hubner, Timberlake dan Bieber. Siapalah dia tiba2 jadi ngomongin desain. udalah oom lo urus aja hidupmu sendiri," tulis akun X @ernandaputra. "namanya juga komentator. kerjaannya ya cari panggung. kalo ga gak makan dong besok."
Bukan hanya itu, Ernanda juga tampak sering membalas orang-orang yang mengkritiknya dengan nada nyinyir. Misalnya, ia menulis, "Mana karyamu? Ngomong doang sih gampang."
Setelah itu, tagar Boikot Erspo menjadi trending di media sosial. Hingga akhirnya Ernanda dan agensinya, Makna, membuat pernyataan terbuka dan meminta maaf kepada publik. Ia mengaku tidak anti kritik selama masuk akal dan tidak menghujat.
"Tapi saya tetep berpegang teguh soal design yang kami ciptakan adalah yang terbaik untuk semuanya. Dan tidak pernah menyesal sama sekali memutuskan untuk merilis design yang sudah disepakati oleh ERSPO, PSSI dan pihak lain yang terlibat," tulis pernyataannya, Minggu (31/3/2024).
Di samping itu, founder Erigo Muhammad Sadad juga menyampaikan permintaan maaf melalui pesan pribadi ke Coach Justin. Dalam pesannya, ia mengaku mewakili Erspo dan tidak punya kuasa atas kegaduhan yang terjadi. Ia juga menyebut kerja sama Erspo dengan Ernanda dan Makna sudah selesai.
"Gw mewakilin Erspo mau minta maaf terkait kegaduhan yang terjadi. Karena jujur yang terjadi ini beneran di luar kuasa kami. Karena memang kerjasasma dengan Ernanda dan Makna itu sudah selesai," begitu bunyi pesan Sadad seperti dibagikan oleh Coach Justin di Instagram-nya, Sabtu (30/3/2024).
Tak sampai di situ, drama berlanjut. Melihat tanggapan dari pihak Erspo, Ernanda kemudian menyahut di kolom komentar bahwa pembayarannya belum lunas. Ia pun mempertanyakan keberlanjutan kerja sama mereka.
"oh emang udahan ya? Sadad / ERSPO aja blom bayar design gue. tolong lunasin ya @erspoofficial baru bilang udahan kerjasamanya," komentar Ernanda di X.
Namun, akun resmi Erspo sudah merilis pernyataan resmi terkait kegaduhan jersey Timnas Indonesia terbaru. Mereka menegaskan bahwa kerja sama antara Erspo dengan Makna Creative sudah berakhir dan semua bentuk kewajiban telah ditunaikan.
"Perlu kami informasikan, apabila kerjasama antara Erspo dengan Makna Creative hanya sebatas pada jersey tanding, desain logo, desain badge Garuda, desain nameset, dan desain pola motif. Maka dapat kami sampaikan bahwa kerjasama tersebut saat ini sudah berakhir dan semua bentuk ekwajiban telah kami tunaikan," tulis Erspo, Minggu (31/3/2024).
