ERA.id - Pendiri Facebook Mark Zuckerberg menyampaikan permohonan maaf secara pribadi usai aplikasi rancangannya down selama enam jam. Dia menyesal telah membuat para pengguna tidak nyaman hingga merugikan banyak pihak.
Lewat unggahan di akun Facebook-nya, Mark Zuckerberg menyampaikan permohonan maaf secara tulus atas insiden yang terjadi. Dia menyebut aplikasi media sosial yang down satu persatu mulai kembali aktif dan bisa digunakan.
"Facebook, Instagram, WhatsApp, dan Messenger kini kembali online. Maaf atas gangguan hari ini. Saya tahu betapa Anda mengandalkan layanan kami untuk tetap terhubung dengan orang-orang yang Anda sayangi," tulisnya di Facebook.
Sebelumnya aplikasi media sosial yang paling banyak digunakan oleh orang-orang di seluruh dunia tidak bisa diakses sama sekali setelah mengalami gangguan. Gangguan tersebut terjadi sejak pukul 16:00 waktu setempat pada Senin (4/10/2021).
Gangguan ini pun berdampak pada lebih dari 3,5 miliar pengguna di seluruh dunia. Bahkan gangguan tersebut terjadi selama hampir enam jam dan baru bisa diperbaiki sekitar pukul 22:00 waktu setempat.
Menurut laporan situs web bisnis Fortune, Zuckerberg diperkirakan telah kehilangan sekitar USD 6 miliar (Rp85 triliun) dari kekayaan pribadinya lantaran saham Facebook anjlok.
Downdetector, yang melacak gangguan mengatakan sekitar 10,6 juta masalah dilaporkan di seluruh dunia yang merupakan jumlah terbesar yang pernah tercatat. Gangguan pada media sosial milik Zuckerberg ini terjadi berbagai negara Eropa, Asia, Amerika Latin, dan Amerika Utara.
Melansir dari The Independent, penyebab dari gangguan tersebut dikarenakan ada perubahan nama situs web menjadi alamat numerik. Hal ini dilakukan agar sistem nama doamin tersebut bisa dipahami oleh mesin.
Alhasil perubahan itu pun membuat aplikasi WhatsApp, Facebook, Instagram, dan juga Messenger tidak bisa diakses selama hampir enam jam.