Memahami Glokalisasi, 6 Strategi Membawa Brand Lokal ke Pasar Internasional

| 02 Sep 2022 17:13
Memahami Glokalisasi, 6 Strategi Membawa Brand Lokal ke Pasar Internasional
Ilustrasi (Unsplash/John Schnobrich)

ERA.id - Glokalisasi merupakan leburan dari dua istilah yakni “globalisasi” dan “lokalisasi”. Singkatnya, makna kata Glokalisasi adalah strategi sebuah perusahaan untuk masuk ke dalam pasar baru dengan memodifikasi sedikit produk atau layanannya untuk menjadi relevan dengan masyarakat setempat dan menyesuaikan diri dengan budaya dan hukum yang berlaku di daerah tersebut agar produk global tersebut diterima oleh konsumen lokal.

Salah satu strategi yang tersedia adalah kolaborasi antara brand lokal asal Indonesia dengan Hypefast, tech-based house of  brands yang bertujuan membantu mendorong brand lokal untuk terus tumbuh ke level berikutnya hingga dapat menjajaki pasar Internasional. Tidak hanya memberikan suntikan permodalan, namun juga tim ahli serta ekosistem ritel yang terintegrasi, salah satunya adalah toko multi-brand, Buiboo.

Itulah beberapa strategi Hypefast dalam menumbuhkembangkan brand lokal. Di samping itu, masih ada beberapa strategi lainnya dari Hypefast untuk brand lokal yang juga ingin membawa bisnisnya ke kancah internasional, seperti:

1. Pilih target pasar dan tentukan strategi untuk menjangkaunya

Produk yang baik perlu menargetkan pangsa pasar yang tepat. Hal ini akan memudahkan eksekusi strategi pemasaran yang ada serta memastikan penggunaan sumber daya yang dimiliki seperti waktu, biaya, dan tenaga menjadi lebih efisien. Selain itu, brand juga perlu mengikuti acara yang sesuai dengan segmentasi pasar. Seperti contohnya, jika produk kita ingin dikenal oleh segmen anak muda, brand bisa berpartisipasi dalam acara konser musik, pameran, atau acara networking lainnya.

2. Membangun hubungan baik dengan pelanggan

Pelanggan merupakan jantung dari brand, sehingga dibutuhkan upaya untuk membangun ikatan yang baik dengan pelanggan, terutama dalam mendengar dan menanggapi masukan dari mereka. Pelanggan yang mendapatkan respons positif dan didengar baik akan memiliki kedekatan personal dengan brand. Hal ini akan membuat brand memiliki citra positif dengan customers experience yang baik, sehingga membangun customer loyalty terhadap brand.

3. Pastikan stabilitas keuangan bisnis

Brand akan menghadapi tantangan baru saat memasuki pasar baru, terutama dalam memahami dan menyesuaikan diri dengan kondisi pasar. Tantangan baru ini tidak menutupi aspek finansial yang harus dipersiapkan secara matang dan brand harus dapat mengambil langkah antisipasi agar rencana untuk membawa brand ke ranah global tidak berujung pada kerugian.

“Membuat perencanaan keuangan yang matang dalam periode tertentu, menentukan secara ketat alokasi anggaran yang akan digelontorkan tanpa harus mengorbankan sebagian besar aset perusahaan, dan teliti memperhatikan pengeluaran agar penggunaan anggaran menjadi tepat guna, adalah beberapa langkah yang harus diperhatikan brand,” ungkap Yvana Mayer, Head of Mom & Kids Category Hypefast.

4. Manfaatkan platform media sosialmu untuk membangun presensi online brand

Salah satu strategi yang lazim dilakukan oleh banyak brand lokal saat ini untuk meningkatkan presensi bisnis serta brand awareness pada masyarakat adalah dengan mengembangkan bisnis lewat platform media sosial. Konsistensi menjadi satu hal penting yang sangat dibutuhkan saat memanfaatkan platform sosial, terutama dalam menyajikan konten berkualitas dan memiliki keunikan demi  menarik minat masyarakat. Konten yang dibuat juga harus sesuai dengan nilai-nilai yang kamu miliki serta dapat menjawab kebutuhan dari masyarakat setempat.

5. Pilihlah produk pilihanmu yang akan go global

Dengan begitu besarnya varian produk atau layanan yang disajikan oleh brand, pilihlah produk atau layanan yang paling diminati atau menjadi best seller. Selain produk best seller sudah memiliki histori sebagai produk yang dipercaya masyarakat, kita pun sudah mengenal produk tersebut dengan baik sehingga hal ini akan memudahkan kita untuk memperkenalkan produk kita ke pasar yang baru dengan menyampaikan bahwa produk tersebut relevan dan menjawab kebutuhan masyarakat luas. Dengan adanya testimoni ataupun review nyata dari konsumen kita, tentu akan memperkuat reputasi dan posisi produk tersebut di pasar global.

6. Sesuaikan produkmu untuk memenuhi kebutuhan pasar global

Jika memang produk yang akan diberikan kepada pasar tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tentu produk perlu disesuaikan kembali agar dapat memenuhi kebutuhan pasar. Karena pada akhirnya, produk yang sesuai dengan nilai dan kebutuhan tak hanya lebih berpotensi mencetak keuntungan bagi brand secara penjualan, namun juga bisa menguatkan citra brand di pasar yang baru tersebut. Peka secara sosial-budaya tentu menjadi penting dalam membantu kita menyesuaikan diri dengan pasar yang baru. Memahami hal-hal sederhana, seperti konteks sosial dan budayanya, kebiasaan atau normanya, tentu akan membantu kita melihat jika produk kita sudah sesuai dengan nilai dan kebutuhan masyarakat setempat.

Itulah strategi yang bisa kamu lakukan untuk membawa brand ke kancah internasional. Tentu banyak yang perlu disiapkan, karena memang perencanaan yang matang merupakan kunci.

Rekomendasi