Tim Editor
ERA.id - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi bagian penting dari perekonomian Indonesia. Sayangnya, pandemi Covid-19 membawa dampak serius bagi UMKM Indonesia. Tak sedikit, pelaku UMKM terpaksa harus menutup usahanya.
Tetapi tenang saja, digitalisasi membuka peluang besar bagi UMKM supaya menjangkau pasar lebih luas. Kehadiran media sosial dan situs web bisa meminimalisir kendala bagi UMKM. Dengan digital, pelaku UMKM lebih mudah melakukan promosi dan meraup banyak keuntungan.
Selain itu, UMKM memerlukan inovasi yang memberikan keunggulan kompetitif bagi bisnis mereka. Kehadiran ekosistem ekonomi digital penting untuk pemberdayaan koperasi dan bisnis UMKM. Para pelaku UMKM bisa menggunakan digital platform GudangAda.
Platform ini memberikan keunggulan kompetitif untuk bersaing dengan pelaku usaha lain di industri. Selain menguntungkan UMKM, aplikasi ini menghadirkan beragam program edukasi.
"Sebagai mitra pertumbuhan, GudangAda tak hanya menghadirkan solusi digital terlengkap. Melainkan beragam program edukasi demi memastikan mitra koperasi dan bisnis UMKM dapat memanfaatkan solusi digital secara inklusif," ungkap Stevensang, CEO GudangAda melalui acara virtual konferensi pers GudangAda pada Rabu (21/9/2022).
Stevensang berharap agar GudangAda bisa membantu mitra koperasi menjalankan bisnisnya supaya lebih efisien sehingga menciptakan industri UMKM.
"GudangAda berperan mendukung program pemerintahan dengan koperasi dan umkm. Gudang ada bisnis to bisnis yang menyediakan dan menghubungan produsen, pelaku distribusi, grosir, kasir dengan pembeli dan warung-warung," ujarnya.
"Platform terhubung digital dengan lebih murah, pintar dan besar. GudangAda didukung gedung logistik. Kami bekerjasama para pelaku UMKM," lanjutnya.
