Joy Sailing itu dilaksanakan di atas kapal KRI dr. Soeharso-990 yang berlayar dari Mako Kolinlamil dengan rute pelayaran mengelilingi teluk Jakarta pada Senin (23/7/2018). Dalam sambutannya, Hadi mengingatkan sinergitas TNI dan Polri agar tidak mudah terpecah dengan provokasi.
"Ancaman berita hoaks terus menerus masuk melalui masyarakat, bagi militer kekuatan ini termasuk yang maha dahsyat melebihi nuklir," kata Hadi dalam sambutannya di atas kapal KRI dr. Soeharso-990.
"Sehingga TNI-Polri dan media menjadi kesatuan untuk menjaga keamanan NKRI. Tentunya (media massa) bisa menepis berita hoaks yang terjadi dalam satu aspek yang merusak ke pikiran kita semua," lanjutnya.
(Foto: Aditya/era.id)
Hadi mengaku bila TNI tak alergi bila dikritik, terlebih apabila berkaitan dengan perilaku prajurit yang berlaku negatif. Baginya, kabar yang baik tentu akan menjadi masukan positif bagi institusi TNI.
Setelahnya acara ramah tamah, di mana Panglima TNI Marsekal Hadi bernyanyi dan berjoget bersama pada saat acara hiburan. Ia mengajak Pangkoarmada Laksamana Muda TNI Yudo Margono, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Madya Achmad Taufiqoerrochman, Kepala Bagian Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen M Iqbal, dan seluruh undangan yang hadir untuk berjoget bersama.
Diiringi melodi lagi Sayang milik Via Vallen, mereka berjoget bersama. Lagu itu tidak dinyanyikan secara utuh, kadang Hadi terlihat kagok dalam menyanyikannya, sehingga dibantu oleh penyanyi band.
