"Presiden dan wapres insyaallah terpilih, akan disampaikan capres kita Pak Prabowo dan wapres Mas Sandi, de facto sudah lama bersama-sama," kata Zulkifli di kediaman Prabowo, Jl Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (9/8/2018).
Zulkifli merasa, bahwa pasangan Prabowo-Sandiaga telah memiliki kesamaan cita-cita, perjuangan dan penegakan hukum yang sama dengan PAN. Ia pun sempat menyinggung soal kasus penyiraman air keras yang dialami oleh penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Zulkifli mengaku yakin, bila Prabowo dapat menyelesaikan kasus teror Novel dengan cepat bila terpilih sebagai capres.
"Beberapa hari lalu saya tanya Pak Capres, itu kasus Novel kalau Bapak (jadi) presiden, berapa lama penyelesaiannya, jawabannya 3 bulan kelar," ungkap Zulkifli.
Tak hanya Zulkifli, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais juga memuji duet pasangan Prabowo-Sandiaga. Dirinya menyebut keduanya sebagai pasangan serasi dan harmonis.
Amien mengatakan, bahwa pasangan pemimpin seperti inilah yang dibutuhkan untuk membela bangsa Indonesia saat ini.
"Saya lama memperhatikan kondisi bangsa kita ini, akhirnya saya berkesimpulan memang kita memerlukan pergantian pimpinan nasional yang lebih kritis untuk membela kepentingan bangsanya yang ingin meningkatkan kedaulatan ekonomi, politik, hankam NKRI," kata Amien.
Meski PAN, PKS dan Gerindra sudah mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Prabowo-Sandiaga. Partai Demokrat lebih memilih untuk tidak bersikap dalam pendeklarasian Prabowo-Sandiaga.