Resmi Ketua Tim Pemenangan, Erick Mulai Rapat Rabu Depan

| 07 Sep 2018 19:09
Resmi Ketua Tim Pemenangan, Erick Mulai Rapat Rabu Depan
Erick Thohir, Jusuf Kalla, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. (Diah/era.id)
Jakarta, era.id - Setelah resmi jadi ketua Pemenangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pemilu Presiden 2019, Erick Thohir akan bekerja. Dia akan menggelar rapat dengan agenda pembahasan strategi pemenangan Jokowi-Ma'ruf pada Rabu (12/9/2019).

Dia menerangkan, strategi yang dirancang ini bukan hanya untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf. Tapi juga untuk kepentingan masyarakat yang lebih luas lagi.

"Kita kan baru kembali rapat hari Rabu, dan di situ baru kita diskusi strategi-strategi untuk ke depan. Kalau beliau (Jokowi) mengarahkan sangat sederhana, bahwa tentu kami panitia bekerja tidak hanya untuk beliau. Bagaimana juga untuk rakyat ke depan itu penting," tutur Erick di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Jimat (7/9/2018).

Erick merupakan pengusaha dan aktif di dunia olahraga yang kenal banyak orang, termasuk dengan Sandiaga Uno yang menjadi cawapres mendampingi Prabowo pada Pilpres 2019. Meski berbeda kubu, menurut Erick, hubungannya dengan Sandiaga tidak akan terganggu.

"Insya Allah enggak. Saya rasa, kuncinya bukan bertarung. Justru, di sini kalau kita cinta Indonesia, kita harus bersahabat tapi juga bermartabat. kalau dibilang bertarung kita keberatan. Di sini kira ingin memopunyai pesta demokrasi yang bersahabat," ujar ketua INASGOC tersebut.

"Kalau pak Jokowi berpelukan dengan pak Prabowo, ya saya juga pelukan dengan pak Sandi di lapangan basket," tambahnya.

Sebelumnya, Jokowi menjelaskan beberapa alasan Erick dipilih menjadi Ketua TKN, yaitu karena Erick memiliki sekaligus memimpin banyak klub atau perusahaan.

"Beliau adalah pengusaha sukses. Memiliki media, memiliki klub sepakbola, memiliki klub basket, dan memiliki lain-lainnya. Tapi yang jelas dalam setiap hak yang beliau pimpin itu selalu mendapatkan kesuksesan. Terakhir tentu kami masih ingat beliau juga ketua INASGOC di Asian Games 2018," ungkap kata Jokowi. 

Setelah itu, Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada Erick untuk melengkapi struktur TKN, dalam hal ini direktur-direktur, CEO, sekretaris, dan bendahara yang perlu dibicarakan di internal.

Rekomendasi