PDIP dan ICMI Tukar Pikiran soal Pancasila

| 13 Dec 2017 16:22
PDIP dan ICMI Tukar Pikiran soal Pancasila
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan dan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia. (ADIT/era.id)
Jakarta, era.id - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan dan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) merumuskan empat unsur penting terkait penyelesaian permasalahan yang kerap terjadi di Indonesia.

Adapun empat poin pemikiran itu, yaitu pentingnya kerukunan hidup berbangsa, mengembangkan konsepsi tentang sistem ekonomi pasar Pancasila, diadakannya evaluasi menyeluruh mengenai demokrasi pancasila, dan ketimpangan sosial ekonomi. 

Sekretaris Jendral DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menyadari pentingnya empat unsur tadi. Dia menilai toleransi antar sesama warga dalam tatanan masyarakat mulai terkikis. Sebab, Menurut Hasto, perbedaan yang dulu menjadi jurang pemisah kini banyak ditonjolkan oleh masyarakat. 

"Dalam empat pilar kebangsaan terutama Pancasila, menjelaskan kehidupan yang harus bersatu dalam perbedaan. Maka perlu bersama-sama menjalin dan memperkuat kerukunan," kata Hasto di kantor ICMI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (13/12/2017).

Hasto merasa perlu menggandeng ICMI lantaran memiliki persamaan dalam pemikiran membangun bangsa berlandaskan Pancasila.

Di tempat yang sama, Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie mengungkapkan, organisasinya terbuka dengan komunikasi yang dibangun PDIP. Menidaklanjuti hal itu, dia berharap ada program kerja sama di antara keduanya.

"Kami berharap silaturahim ini dapat mejalin komunikasi yang baik, untuk ditindak lanjuti sebagai program kerja sama," tandas Jimly. (Adit)

Tags :
Rekomendasi