"Kita telah mengumpulkan ahli ekonomi terkemuka di Indonesia untuk menjadi tim ekonomi kami dalam membahas secara mendalam perkembangan ekonomi saat ini," ujar Prabowo di kediamannya, Jl Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (5/10/2018).
Prabowo menilai kondisi perekonomian saat ini tak begitu menggembirakan, hal ini terlihat dari turunnya nilai tukar rupiah yang mencapai Rp15.000. Bahkan menurutnya Indonesia masuk ke dalam 5 daftar negara yang rawan.
"Tidak dapat pungkiri dan dirasakan oleh seluruh bangsa dalam keadaan yang tak menggembirakan bahkan oleh lembaga internasional Indonesia termasuk digolongkan di antara 5 negara emerging market yang rawan prospek ekonominya dalam waktu yang akan datang," papar Prabowo.
Kata Prabowo, bersama pasangannya Sandiaga Uno ia telah mengumpulkan sejumlah ahli ekonomi muda untuk bergabung dan menyusun langkah yang tepat untuk mengatasi permasalahan ekonomi saat ini.
"Kita ada pak Fuad Bawazier, Drajad Wibowo, Ecky dan juga Rizal Ramli. Maka kami juga mengajak para ekomom muda untuk bergabung bersama mendiskusikan langkah-langkah yang tepat dari situasi ekonomi saat ini," tutup Prabowo.