Puan Bakal Jadwalkan Pertemuan dengan Jokowi, Bahas Urusan Politik

| 20 Nov 2023 18:30
Puan Bakal Jadwalkan Pertemuan dengan Jokowi, Bahas Urusan Politik
Ilustrasi Puan Maharani bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara Jakarta. (Istimewa)

ERA.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengatakan, bakal menjadwalkan kembali pertemuan dengan Presiden Joko Widodo. Namun masih menunggu kecocokan waktu.

Hal tersebut merespons soal pertemuannya dengan Presiden Jokowi bersama para ketua parlemen yang tergabung dalam MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia) di Istana Negara, Jakarta hari ini.

"Pertemuan yang akan datang atau selanjutnya tentu saja akan kami jadwalkan," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/11/2023).

"Ini hanya masalah waktu saja. Presiden mungkin sibuk. Saya juga ada agenda lain. Namun tadi, jika waktunya cocok atau pas saya akan bertemu lagi dengan presiden," imbuhnya.

Dia mengaku secara berkala rutin bertemu dengan Presiden Jokowi, namun dalam kapasitas antara kepala negara dengan ketua DPR RI.

Untuk pertemuan selanjutnya, tak menutup kemungkinan keduanya akan bertemu lebih personal sebagai keluarga dan politisi.

"Tentu saja itu pembicarannya bisa antara ketua DPR RI dengan presiden, namun bisa juga bukan. Tetapi (pertemuan antara) keluarga atau orang yang sudah sama-sama mengenal," kata Puan.

Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud itu menambahkan, dalam pertemuan selanjutnya sangat mungkin akan membicarakan isu-isu terkini dengan Presiden Jokowi. Termasuk soal kondisi politik.

"Bisa saja itu dibicarakan, saya enggak tahu. Kalau bicara dengan presiden secara informal kami bicara segala hal yang terkait dengan isu aktual dan isu-isu yang kemudian mungkin hanya bisa dibicarakan secara informal," ucap Ketua DPR RI itu.

Diketahui, hubungan PDIP dengan Presiden Jokowi merenggang setelah Wali Kota Solo yang juga putra sulung sang kepala negara, Gibran Rakabuming Raka maju ke gelanggang Pilpres 2024 sebagai calon wakil presiden (cawapres).

Gibran berpasangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pasangan capres dan cawapres nomor urut dua itu diusung sembilan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Majunya Gibran juga didukung oleh seluruh anggota keluarganya. Mulai dari sang adik yaitu Kaesang Pangarep melalui PSI, partai politik yang dipimpinnya. Hingga adik iparnya yang juga Wali Kota Medan Bobby Nasution.

Adapun Gibran dan Bobby masih berstatus sebagai kader PDIP saat memutuskan mendukung pencapresan Prabowo. Sementara PDIP telah menetapkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD untuk Pilpres 2024.

Rekomendasi