Soal Sikap Politik PDIP, Ganjar: Kalau Lihat Statemen Bu Mega, Kita di Luar Pemerintahan

| 25 Apr 2024 17:30
Soal Sikap Politik PDIP, Ganjar: Kalau Lihat Statemen Bu Mega, Kita di Luar Pemerintahan
Politisi PDIP Ganjar Pranowo. (Era.id/Gabriella Thesa)

ERA.id - Politisi PDI Perjuangan Ganjar Pranowo memprediksi partainya bakal berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Prediksinya itu diklaim berdasarkan sejumlah pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"PDIP belum memutuskan tapi kalau melihat statement Bu Mega saya rasa iya kita di luar pemerintahan—kita kan tidak mengenal oposisi," kata Ganjar di rumahnya di Wedomartani, Sleman, DIY, Kamis (25/4/2024).

Menurutnya, tak semua pihak harus berada di dalam pemerintahan. Harus ada pihak yang di luar pemerintahan untuk menjalankan fungsi kontrol.

"Chek and balances itu penting biar tidak semua Ikut (pemerintah). Tapi ada juga yang mengontrol dengan baik," ujarnya.

Saat disinggung mengenai sikap politiknya setelah Prabowo-Gibran dinyatakan sebagai calon presiden dan calon wakil presiden terpilih, Ganjar tegas menyatakan memilih di luar pemerintahan.

Sikapnya itu bukan karena tak menerima kekalahan di Pilpres 2024. Ganjar sangat menghormati Prabowo dan Gibran sebagai pemenang.

"Bedakan antara sikap politik dan penghormatan pada pemenang. Saya hormati pemenang tapi sikap politik lebih baik saya di luar," tegas mantan gubernur Jawa Tengah itu.

Sebelumnya, PDI Perjuangan akan menentukan sikap politiknya untuk lima tahun mendatang saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang rencana digelar pada Mei 2024 mendatang.

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri akan memberikan arahannya kepada para kadernya menyangkut pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Beliau (Megawati Soekarnoputri) telah memutuskan, 24-26 Mei yang akan datang dilaksanakan rapat kerja nasional, yang salah satunya akan diambil keputusan strategis tentang bagaimana posisioning politik PDI Perjuangan terhadap pemerintahan Prabowo kelak atau yang akan datang," kata Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah di Jakarta, Senin (22/4).

Rekomendasi