Polisi Sebut Benda di Rumah Ketua KPK Fake Bomb

| 09 Jan 2019 18:18
Polisi Sebut Benda di Rumah Ketua KPK <i>Fake Bomb</i>
Benda diduga bom di kediaman Agus Rahardjo (Istimewa)
Jakarta, era.id - Polisi telah memeriksa barang diduga bom pipa yang dikirim ke rumah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo di Bekasi, Jawa Barat. Hasilnya, polisi menduga barang tersebut sebagai bom palsu alias fake bomb. Alasannya, polisi menemukan bahwa kabel-kabel yang tersusun di bom palsu itu enggak saling berkaitan.

"Kabel-kabelnya tidak berkaitan, tidak ada detonator, jadi fake bomb (peledak palsu) itu," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri, Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (9/1/2019).

Dedi menjelaskan, mulanya tas yang menyangkut di pagar kediaman Agus Raharjo di Perumahan Graha Indah, Jatiasih, Bekasi, berisi elemen diduga bom. Namun setelah diperiksa, elemen di dalam tas itu tidak saling berkaitan dan tidak mungkin menimbulkan ledakan.

Di lokasi terpisah, dua botol berisi spirtus dan sumbu api dilempar ke arah rumah Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarief di Jalan Kalibata Selatan Nomor 42C, RT01/RW03, Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, sekitar pukul 05.30 WIB.

Dari dua insiden itu, Detasemen Khusus 88 Antiteror Polda Metro Jaya bersama tim khusus Mabes Polri menyelidiki aksi teror yang dilakukan orang tidak dikenal kepada pimpinan KPK tersebut.

Rekomendasi