Prabowo Kutip Menhan: Kalau Perang, Indonesia Cuma Tahan 3 Hari

| 14 Jan 2019 20:40
Prabowo Kutip Menhan: Kalau Perang, Indonesia Cuma Tahan 3 Hari
Situasi Pidato Kebangsaan Prabowo Subianto (Mery/era.id)
Jakarta, era.id - Calon presiden Prabowo Subianto tak percaya Indonesia akan bertahan 1.000 tahun kalau masih dikelola seperti ini. Dalam pidato kebangsaannya, Prabowo mengutip pernyataan Menteri Pertahanan saat ini, Ryamizard Ryacudu yang bilang peluru para prajurit cuma tahan 3 hari.

"Apakah ini negara kuat? negara yang bisa langgeng? Bahkan menteri pertahanan yang sekarang mengatakan kalau Indonesia terpaksa perang hari ini, kita hanya bertahan 3 hari karena peluruh hanya 3 hari," kata Prabowo di Jakarta Convention Center, Senin (14/1/2019).

"Bukan saya yang sampaikan itu, menteri pertahanan yang sekarang. Beliau patriot dan ingin ini diketahui rakyat," tambahnya.

Ryamizard Ryacudu pernah menulis ini dalam Twitter akun @Ryamizard_R pada Februari 2015 silam.

"Info Militer Dunia menulis: Jika Indonesia Perang, Paling Hanya Bertahan 3 Hari, mengapa? Lantaran Indonesia tidak memiliki ketahanan energi yang cukup baik," tulis Ryamizard kala itu.

Bukan cuma urusan militer yang disindir Prabowo. Kata Prabowo, negara ini juga gagal menyejahterahkan rakyatnya. Tak bisa membayar rumah sakit untuk BPJS hingga tak mampu menjamin makanan untuk rakyatnya.

"Jangan-jangan, (Indonesia bertahan) 10 tahun saja sudah setengah mati," sindir Prabowo.

Persoalkan marak bunuh diri

Prabowo mengaku mendapat banyak laporan soal maraknya kasus bunuh diri di Indonesia. Salah satunya yang terjadi di Grobokan, Jawa Tengah yang menimpa seorang kepala keluarga bernama Hardi. Dia gantung diri di pohon jati di belakang rumahnya karena tak sanggup membayar utang.

Dia yakin, banyak juga kejadian seperti Hardi di berbagai belahan nusantara yang luput dari pemberitaan media. Belum lagi soal harga-harga yang katanya mahal.

"Apa ada pemerintah seolah-olah membiarkan rakyatnya sendiri tak dibela," tandasnya.

Rekomendasi