Beberapa titik di DKI pun kena dampaknya. Kepala Dinas Sumber Daya Air Teguh Hendrawan menyatakan ada 19 lokasi yang terdampak genangan setelah hujan.
"Tapi, lokasi tersebut, semua bisa surut dalam waktu sekitar 1 jam, apalagi begitu hujan mulai reda. Yang pastinya situasi di jakarta sampai saat ini masih aman," kata Teguh saat dihubungi, Jumat (25/1/2019).
Teguh menyatakan salah satu penyebab genangan sejumlah titik di Jakarta adalah pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. Konstruktor yang ada, sambung Teguh, kurang memperhatikan pengaliran air di sekitar.
"Mereka yang melakukan pembangunan ini kurang memperhatikan drainase-drainase yang ada. Ini yang perlu jadi atensi pelaksana pekerjaan pembangunan sekarang," ungkap dia.
Oleh karenanya, Teguh menyebut Pemprov DKI sedang mendata lokasi-lokasi terdampak tersebut dan akan menjadi pembahasan pada rapat pimpinan bersama Gubernur DKI Anies Baswedan.
Lokasi-lokasi genangan yang terdampak pembangunan MRT tersebut, kata Teguh berada di MT Haryono, Pancoran, Boulevard Raya Kelapa Gading (LRT). Selain itu juga di lokasi pembangunan Tol Becakayu, serta kawasan ITC Fatmawati.
"Tapi kami tetap persiapkan objek alat vital terkait rumah pompa, pompa stasioner, yang 96 persen berjalan baik. Kita backup juga dengan pompa mobile dan satgas pasukan biru yang kita sebar di 44 kecamatan. termasuk juga pengurasan pengurukan turap batu kali sudah kita jalankan dan terus berlanjut," pungkasnya.