Cerita Prabowo soal Kisah Cinta Tak Berbalas dengan Perawat

| 28 Feb 2019 16:27
Cerita Prabowo soal Kisah Cinta Tak Berbalas dengan Perawat
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto (Mery/era.id)
Jakarta, era.id - Di hadapan komunitas kesehatan, calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto sempat berbagi kisah mudanya yang pernah jatuh hati pada seorang perawat. Namun, perasaan itu belum pernah tersampaikan karena kala itu Prabowo harus kembali bertugas dikesatuannya.

"Saya juga pernah sakit waktu itu ya, sempat jatuh cinta juga dengan perawat," kata Prabowo dalam acara silaturahmi bersama komunitas kesehatan di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (28/2/2019).

"Saya begitu sembuh dikirim lagi ke daerah operasi jadi enggak sempet ketemu lagi perawat itu," ungkapnya.

Kenangan manis Prabowo itu tetap disimpannya sampai sekarang. Bahkan hingga akhirnya Prabowo menikah dengan putri Presiden ke-2 Soeharto yakni, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto pada tahun 1983. Dari pernikahannya, Prabowo dikaruniai seorang putra bernama Ragowo Hediprasetyo atau Didit Hediprasetyo.

Profesi perawat bagi Prabowo, punya kesan tersendiri dalam kehidupannya. Bukan hanya mengagumi dedikasi seorang perawat. Tapi dirinya bisa terlahir di dunia juga bermula dari rumah sakit. Saat itu, ayah Prabowo yakni Soemitro Djojohadikoesoemo sedang sakit dan dirawat oleh ibundanya Dora Marie Sigar yang kala itu seorang perawat. 

“Karena ibu saya dulu seorang perawat, ketemu bapak saya, waktu bapak saya jadi pasien di rumah sakit. Jadi mungkin perlu dibikin film, filmnya agak klise tapi ya begitulah," tuturnya.

Atas dasar itulah, Prabowo memiliki ikatan emosional ketika membicarakan tugas mulia dari seorang perawat. Terlebih membahas sesuatu yang menyangkut kesehatan dan kesejahteraan pekerja di bidang kesehatan.

“Saya mengatakan saya punya masalah emosional kalau bicara soal kesehatan, karena ibu saya seorang perawat. Dan merupakan cita-cita saya, tugas panggilan saya dalam sisa hidup saya seandainya saya tidak di bidang politik,” ucapnya.

Ketum Partai Gerindra mengutarakan pernah berkeinginan membangun akademi perawat dan rumah sakit sebagai tanda hormatnya pada ibunda. Namun, goresan nasib berkata lain. Setelah selesai dari militer, Prabowo malah terjun ke dunia politik. 

"Untuk menghormati ibu saya, karena saya bisa begini karena ibu saya. Waktu kecil saya memang sangat mungkin sulit diatur, jadi kalau enggak ada ibu saya, mungkin saya enggak tahu ke mana saya," tutur Prabowo.

Rekomendasi