Ada Upaya Pecah Belah PKB-PDIP
Ada Upaya Pecah Belah PKB-PDIP

Ada Upaya Pecah Belah PKB-PDIP

By bagus santosa | 08 Jan 2018 20:04
Jakarta, era.id - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mundur dari Pilkada Jatim 2018 setelah foto syur mirip dirinya beredar ke publik. Azwar harusnya mendampingi Syaifullah Yusuf alias Gus Ipul di pilkada ini.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menduga isu tersebut diembuskan lawan politiknya. Dia curiga, isu ini dikeluarkan untuk memecah belah oposisi PKB dan PDIP, koalisi yang mengusung Gus Ipul dan Azwar.

"Kalau ada (benarnya foto syur Azwar Anas), kami pecat. Itu isu yang diembuskan dari pihak lawan. Ketika masyarakat justru berempati dengan Abdullah Azwar Anas ada upaya pecah belah PKB dengan PDIP. Tapi kami melihat, mengambil keputusan penuh kesadaran dengan jernih, bahwa antar NU dan PDIP itu saudara seperjuangan,” ungkap Hasto di rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Senin (8/1/2018).

Meski demikian, PDIP akan mengganti Anas segera mungkin. Namun, Hasto belum mau terlalu banyak membeberkan siapa pengganti Anas.

"Enggak alot. Kan namanya mencari momentum. Kita enggak alot, kan dengan doa dan dengar aspirasi banyak pihak dan menunggu isyarat langit," papar Hasto.

PKB Tunggu PDIP

PKB masih menunggu PDIP soal pendamping Gus Ipul. Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan mengatakan, PKB akan tetap bersama PDIP di Pilkada Jatim 2018.

"Untuk Jawa Timur PKB akan tetap bersama dengan PDIP, dan kami menunggu PDIP akan mengajukan secara definitif untuk Calon Wakil Gubernur," kata Daniel di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (8/1/2018).

Ditanya kemungkinan PKB bergabung dengan Gerindra, PKS dan PAN, Daniel tidak menjawab tegas. Daniel mengatakan akan menunggu usulan partai berlambang banteng terlebih dahulu sebelum memutuskan.

"Kita tetap tunggu, mungkin paling akhir besok sore. Karena kan semua calon butuh persiapan," kata Daniel.

Hasto sempat geram dengan perlakuan yang diterima Azwar. Dia sampai meneteskan air mata ketika membicarakan Azwar. Tim era.id pun sempat merekam peristiwa itu. Mari simak videonya:

Rekomendasi
Tutup