Kenapa Prabowo curhatnya ke Jokowi? Karena Prabowo bilang tuduhan ini dilontarkan dari salah satu elite politik partai pendukung paslon nomor urut 01. Prabowo bilang itu dalam debat keempat antar calon presiden di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat.
"Apakah pak Jokowi mengerti, pendukung-pendukung Jokowi ada yang fitnah, bahwa saya pendukung Khilafah, Ibu saya Nasrani. Delapan belas tahun saya sudah membela Pancasila. Kenapa saya dituduh? Kejam sekali itu," keluh Prabowo Sabtu (30/3/2019).
Soal ideologi Pancasila, Prabowo memandang harus ada pendidikan Pancasila sejak taman kanak-kanak (TK), SD, SMP, SMA, hingga sarjana.
"Kita memahami kesepakatan universal, kesepakatan bangsa yang menjadikan negara kita merdeka. Jadi generasi penerus bangsa harus tahu negara kita dari mana. Bukan indoktrinasi, melainkan edukasi dari TK sampai S1, S2, hingga S3," jelas dia.
Jokowi memandang Pancasila merupakan kesepakatan dari berbagai suku bangsa, budaya, dan agama. Yang Jokowi mau, pendidikan Pancasila bukan lagi dari TK, melainkan dari pendidikan di bawahnya lagi.
"Membangun Pancasila harus diberikan pendidikan bukan sejak TK, tapi dari PAUD. Tetapi yang paling penting adalah bagaimana memberikan pendidikan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Jokowi.
Jokowi juga menanggapi soal keluhan Prabowo yang merasa dituduh oleh pendukungnya. Jokowi yakin Prabowo pancasilais, nasionalis, dan patriotis. Kalau Prabowo komplain, Jokowi juga merasa mesti komplain kalau selama kepemimpinannya dituduh.
"Saya juga dituduh, pak Jokowi PKI, saya biasa-biasa saja. Yang paling penting, marilah kita bersama-sama membumikan Pancasila, kita pemimpin-pemimpin memberi contoh yang baik," balas Jokowi.
"Pemimpin harus menjaga sopan santun tata krama bagaimana bertoleransi, saling bersahabat, sehingga contoh buat anak muda bisa memberi contoh yang baik," lanjutnya.
Untuk kamu tahu, debat keempat yang diselenggarakan oleh SCTV, Indosiar, dan MetroTV ini menggagas tema soal ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional.