Melalui sahabat dekatnya, Erwin Aksa mengatakan kalau diamnya Sandiaga saat deklarasi kemenangan Prabowo dikarenakan kondisi yang tidak fit. “Lagi sakit,”, kata Erwin, di Jalan Kertanegara No.4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2019).
Erwin tidak menjelaskan secara gamblang penyebap apa kondisi tubuh Sandiaga tidak prima seperti biasanya. Dirinya hanya menyebut kalau Sandiaga sedang sakit lambung dan cegukan. “Sakit lambung, cegukan,” ucapnya.
Dari pantauan era.id, Sandiaga memang hadir ke kediaman Prabowo di rumah Kertanegara. Sandi tampak menumpang mobil milik Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani.
Tak lama setelah Sandiaga dan Ahmad Muzani masuk, Prabowo keluar dari kediamannya. Sandiaga tampak hanya mengenakan polo t-shirt berwarna biru dongker. Ditemani Sandi, dan pimpinan koalisi Indonesia Adil Makmur, Prabowo mendeklarasikan kemenangannya menjadi Presiden dan Sandiaga menjadi Wakil Presiden RI 2019-2024.
Sandiaga yang tertunduk lemas (Mery/era.id)
Hanya saja, selama Prabowo menyampaikan deklarasinya tersebut, Sandiaga hanya diam membisu. Sesekali Sandiaga menundukan kepalanya. Bahkan cuma sesekali Sandi tersenyum tipis ke arah sorotan kamera media.
Senada, Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso bilang, dirinya sempat berbincang dengan Sandi sesaat sebelum konferensi pers deklarasi kemenangan dilakukan.
Kepada Priyo, Sandi mengaku sedang tidak sehat. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini merasa kelelahan menjalani rangkaian proses Pilpres 2019.
“Pak Sandiaga Uno sempat bincang-bincang sama saya, selama 5 menit, beliau agak kurang sehat, kecapean luar biasa. Karena rata-rata hanya tidur 2 jam, apalagi (sempat) Umrah kemarin, juga masih cape dan padat, dan cegukan, suaranya enggak bisa keluar. Itu memang tadi nyata,” ucap Priyo.
Meski begitu, fakta bahwa Sandi merupakan seseorang yang sangat mencintai olahraga tidak bisa ditampikan. Kata Priyo, hal ini juga yang tetap membuat Sandi terlihat fresh.
“Karena memang faktor beliau agak lelah, tapi gimanapun lelahnya, karena Sandiaga Uno seorang olahragawan yang energik, tetap aja kelihatan fresh. Dan anggap tidak tahu sebenarnya kalau beliau tidak sehat. Hilang suaranya, dan agak serak pas saya tanya,” tuturnya.