PAN Minta Jatah Pimpinan MPR, PKB: Kami Welcome Saja

| 20 May 2019 18:49
PAN Minta Jatah Pimpinan MPR, PKB: Kami <i>Welcome</i> Saja
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Foto: Wardhani/era.id)
Jakarta, era.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar angkat bicara soal langkah lobi-lobi yang dilakukan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) untuk mendapat posisi sebagai salah satu pimpinan MPR.

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini menyebut, meski belum ada pembicaraan ke arah sana, namun PKB tetap membuka tangan bila nantinya PAN bergabung.

"Dari anggota koalisi saja sudah lima. Tapi, kita welcome saja sebetulnya," kata Cak Imin kepada wartawan di Kantor DPP PKB, Raden Saleh, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/5/2019).

Menurut dia, tak ada yang tak mungkin dalam politik termasuk merapatnya PAN sebagai salah satu pimpinan di legislatif itu. "Semua serba mungkin, politik semuanya mungkin. Kan bukan hanya MPR tapi kabinet dan DPR. Misalnya yang dapat di parlemen ya enggak dapat di kabinet."

Wakil Ketua MPR ini juga angkat bicara soal adanya kemungkinan Partai Golkar meraih jabatan sebagai Ketua MPR. Menurut Cak Imin, pernyataan yang sebelumnya dilontarkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartato sebenarnya sah saja diucapkan. Apalagi, semua parpol koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf punya kans untuk menduduki jabatan tersebut.

Namun, meski semua punya hak menduduki jabatan tertinggi di lembaga itu, nantinya, kesepakatan bakal dibicarakan lebih lanjut bersama koalisi pendukung lainnya.

"Kalau MPR itu berdasarkan musyawarah antar anggota koalisi. Kalau cocok ya sudah. Kita semua rembukan, diskusi dengan Golkar, PDIP, dan semua partai koalisi," ungkapnya.

Supaya kalian tahu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bilang, wajar jika partainya kemudian mencalonkan kader untuk mengisi jabatan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Apalagi, pemilihan Ketua MPR dilakukan dengan sistem paket yaitu paket Koalisi Indonesia Kerja. 

Menteri Perindustrian ini menyebut permintaan itu juga tak menyalahi Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPRD dan DPD (UU MD3). Apalagi, partai berlambang beringin ini diprediksi menjadi partai dengan perolehan suara terbanyak kedua setelah PDIP.

Namun, posisi sebagai Ketua MPR sebenarnya tak cuma diincar oleh PKB dan Partai Golkar. Sebab, PAN juga mengincar posisi ini. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua TKN Abdul Kadir Karding yang bilang saat pelantikan Gubernur Maluku Murad Ismail bersama Wakilnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sempat berbincang dengan Presiden Joko Widodo yang kembali maju sebagai calon incumbent

Pembicaraan Zulhas dan Jokowi itu disebut Karding, sebagai langkah Zulhas melobi Jokowi untuk kembali mendapat kedudukan sebagai Ketua MPR. 

 

Tags : pilpres 2019
Rekomendasi