Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG, Muhamad Riyadi mengatakan, prediksi aman yang dikeluarkan BMKG merupakan hasil pantauan terhadap intensitas gempa susulan yang telah menunjukkan tanda-tanda mereda.
"Pertama 4,1 kedua 4,0 gempa susulan. Ini terus menurun. Saya harap menuju kepada titik stabil," kata Riyadi dalam sambungan telepon, Selasa (23/1/2018).
BMKG meminta masyarakat, terutama masyarakat Jakarta untuk tidak panik. Selain telah menunjukkan tanda-tanda stabil dan tak terindikasi tsunami, sejatinya pusat gempa terbilang cukup jauh dari ibu kota.
"Dari Jakarta, jaraknya adalah 143 KM. Sehingga cukup jauh dari Jakarta sebenarnya. Karena gempa dengan kekuatan menengah, sehingga cukup dirasakan di Jakarta," kata Riyadi.
(Infografis: Ayu/era.id)