Dua hari lalu, sosok Ki Sabdo jadi buah bibir karena video aktivitas spiritual yang dilakukannnya di Gedung DPR tersebar. Dalam video itu, ia mengaku baru saja selesai mengamankan area Gedung DPR dalam rangka pelantikan kepala negara, sore ini, Minggu (20/10/2019).
Dari depan Gedung Nusantara V DPR, pria berbelangkon hitam itu mengaku turut menyertakan Ratu Pantai Selatan Nyi Roro Kidul dan Nyi Blorong untuk mengawal jalannya pelantikan. "Saya ritual terakhir di gedung DPR RI ini, geladi bersih begitu. Apa yang saya lihat memang harus ada pengawalan secara spiritual," katanya.
Seperti diketahui, pada hari Ki Sabdo melakukan ritualnya, pengamanan oleh Paspampres sudah digelar. Pada hari itu juga mereka melakukan geladi pengamanan jelang pelantikan presiden dan wapres di gedung DPR. Sementara, Ki Sabdo sendiri mengaku kedatangannya ke Gedung DPR itu atas permintaan Presiden Jokowi.
"Pak Jokowi pasti dilantik, enggak ada halangan. Nanti yang menghalangi ya itu urusannya Ratu Selatan, urusan saya, saya yang beresin," tukasnya.
Aktivitas berbau magis yang dilakukan Ki Sabdo bukan kali pertama menjadi buah bibir. Pada momen Pilpres 2014, ia pernah meramal bahwa Prabowo Subianto-Hatta Radjasa akan memenangkan pemilu. Namun, sialnya ramalan Ki Sabdo meleset. Justru Jokowi dan Jusuf Kalla yang memenangkan kontestasi politik pilpres pada saat itu.
Padahal sebelumnya Presiden Dunia Alam Gaib itu mengaku mendapat bisikan penguasa gaib Istana tentang siapa yang akan jadi presiden. Jika tak terbukti, dia siap untuk ditembak mati oleh salah satu dari kedua calon presiden waktu itu, yaitu Jokowi dan Prabowo.
Selain itu, orang yang mengaku sebagai kepala suku alam gaib ini juga mengklaim pernah membantu Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ia juga pernah mengaku sebagai paranormal yang menyembunyikan pesawat MH370 yang raib tanpa jejak.
Kesaktian Ki Sabdo bukan cuma itu, pada video yang beredar pada 2017, ia mengaku bisa menghentikan letusan Gunung Agung. Dalam video tersebut ia juga menyatakan apa yang ia lakukan adalah untuk menyelamatkan warga Bali dan sekitarnya. Sementara menurutnya bakal ada malapetaka besar kalau Gunung Agung dibiarkan meletus. Selain itu, ia juga berharap agar para pejabat tinggi atau orang penting di Bali mau menemuinya agar ia bisa menjelaskan keadaan sebenarnya di balik erupsi Gunung Agung.
Terakhir hal kontroversial yang pernah dibuat Ki Sabdo yakni soal prediksi pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla yang tidak akan sampai lima tahun. Menurut hasil terawangannya, Presiden ke-7 RI sebenarnya adalah Prabowo Subianto, namun yang terpilih adalah Joko Widodo.
Kondisi inilah, kata Sabdo, yang menjadi pertanda bahwa bangsa Indonesia akan dilanda kekacauan. "Ini sudah menjadi pertanda akan ada kekacauan besar. Makanya, kami sebagai paranormal menggelar berbagai ritual untuk menyelamatkan bangsa ini," kata Ki Sabdo. Namun lagi-lagi ramalan itu meleset untuk yang kedua kalinya.
Tim Editor
