Tim Editor
"Permintaan etanol untuk desinfeksi telah meningkat sementara pasokan terbatas, kami telah memutuskan untuk menyediakannya," kata salah satu perwakilan pejabat Daesun Distilling seperti dilansir dari Channel News Asia.
Sebagai produsen minuman keras terbesar di Korea Selatan, Soju akan menyumbangkan 32 ton etanol yang bisa digunakan untuk membuat disinfektan. Hingga saat ini, Korea Selatan menjadi negara kedua setelah Wuhan dengan jumlah korban terbanyak.
Bukan hanya itu saja, produsen Soju tersebut juga akan terus menambah jumlah sumbangannya demi mencegah penyebaran virus korona baru di Korea Selatan.
"Kami berencana untuk terus menyumbang sampai wabah korona stabil dan menyumbang 50 ton lagi," lanjut salah satu sumber tersebut.
Sebagai negara kedua dengan jumlah korban mencapai 6.088 jiwa, dengan total kematian hingga 41 jiwa. Nantinya, bukan hanya Daesun Distilling saja yang menyumbangkan etanol, Hallasan Soju yang berbasis di Pulau Jeju juga turut berpartisipasi dengan menyumbang 5 ton etanol.
