Mereka yang Terjebak di Stasiun Kereta Api Karena Lockdown

| 18 Apr 2020 17:18
Mereka yang Terjebak di Stasiun Kereta Api Karena <i>Lockdown</i>
Penumpang KA Terjebak di Stasiun (Washington Post)
Jakarta, era.id - Kebijakan karantina wilayah (lockdown) diambil oleh beberapa negara untuk memutus rantai penularan COVID-19. Salah satunya adalah di India.

Pemerintah India memang tak kenal kompromi dalam disiplin karantina. Belakangan banyak berita yang mengabarkan polisi India memukuli para warga yang masih bandel keluar rumah. Dan yang terbaru puluhan orang terjebak di stasiun kereta api Varanasi karena tak ada layanan kereta api yang beroperasi dan akhirnya tak punya pilihan selain menetap di stasiun.

Sudah lebih tiga minggu ini India memberlakukan lockdown, dan sudah lebih dari tiga minggu pula tidak ada kereta yang berjalan di stasiun ini sama sekali.

Laxmi Adiman hendak pulang ke Mahasashtra, sekitar 1.126 km jauhnya dari stasiun Varanasi. Laxmi hendak pulang dan menemui ketiga anaknya yang sudah menunggu di rumah. Tapi ia terjebak di stasiun karena tak berani ke jalan raya karena takut ditangkap polisi.

"Apakah ini yang namanya kehidupan? Kami tidak tahu lagi apa yang bisa dilakukan," ujar wanita berusia 30 tahun itu seperti dikutip dari Washington Post, Sabtu (18/4/2020).

Selain Laxmi ada juga Raghu Uttam Shinde. Ia bersama kawan-kawannya harus berjalan kaki menyusuri rel KA selama empat jam hingga terdampar di Stasiun Varanasi. Kereta yang ditumpanginya berhenti di tengah jalan karena India keburu lockdown.

Berharap akan dapat kereta buat pulang, Raghu harus menelan pil pahit karena tidak ada kereta yang beroperasi hingga masa lockdown di India berakhir. Raghu dan rombongan terjebak di stasiun tersebut sampai sekarang.

Lain pula cerita Narendra Singh Dhakre. Pengacara berusia 35 tahun dari kota Ujjain di India Tengah itu hanya berniat mampir ke Varanasi saat pulang dari sebuah perjalanan kerjanya. Ia akhirnya harus menunggu di stasiun agar bisa kembali ke kota asalnya. Dia pun merindukan istri dan anaknya yang masih berusia 3 dan 7 tahun.

Narendra juga kesulitan mencari restoran yang buka dan tidak ada kendaraan umum yang lewat. 

Laxmi bersama puluhan orang lain yang terjebak di Stasiun Varanasi terhitung beruntung, karena masih mendapat bantuan makan tiga kali sehari, teh panas, hingga sesi yoga di pagi hari,serta siaran TV di malam hari.

 

Tags : india
Rekomendasi