Pihak kepolisian curiga bahwa para perampok yang telah menculik Mota. Mereka tahu keberadaan mangsa, karena Mota suka pamer hartanya di media sosial. Rapper yang tutup di usia 28 tahun itu memang suka pamerkan mobil, perhiasan emas, hingga berpose bersama segepok uang.
Pamer kehedonan di Instagram (Foto: Instagram/officialmotajr)
Walau begitu, Mota yang suka pamerkan glamor gaya hidup dan kemewahan, ternyata bukanlah miliuner sesungguhnya. Diketahui, sejak Minggu (15/5), Mota telah dinyatakan menghilang dan sebelumnya ibunya mendengar perbincangan Mota ditelepon bersama seorang gadis.
Sejak saat itu, Mota sudah tak terlihat lagi batang hidungnya di rumah. Menurut investigasi, Mota telah diculik dua perampok yang lebih dulu menyiksanya hingga tewas secara tragis.
Diduga Mota diculik oleh perampok bertopeng supaya identitasnya tak diketahui. Lalu, Mota dipukuli sebelum dipaksa masuk ke dalam mobil milik perampok.
Pamerkan kehedonan di Instagram (Foto: Instagram/officialmotajr)
Dikutip dari Voici pada Sabtu (23/5/2020) kepada TVI, Ibunya bernama Filomena bercerita bahwa dia ditelepon oleh tetangganya pukul 2 pagi yang menanyakan keberadaaan Mota. Sontak, Filomena menyadari putranya sudah tidak ada di kamar.
Filomena kemudian menemukan sandal dan topi milik Mota di depan gedung apartemen terdapat percikan darah di depan pintu masuk gedung apartemennya.
Rapper itu ditemukan di luar kota, 50 km dari area apartemennya. Setelah menculik dan membunuh, perampok juga sudah mengambil kunci apartemen yang ditempati Mota. Perampok mencari barang berharga.