Pasalnya, para menteri Jokowi saat ini dianggap mementingkan dirinya sendiri.
"Jadi Pak Jokowi silakan, saya juga tiak ingin negeri ini kacau balau, jangan sampailah
anda rontok di tengah jalan, nanti malah repot lagi,' kata Amien melalui akun instagramnya
@amienraisofficial, Jumat (3/7 /2020).
Ia meminta Jokowi membenahi agar kabinetnya bekerja untuk rakyat di sisa masa
pemerintahannya. Jika menteri Jokowi mau berubah menjadi lebih baik maka masih ada harapan.
"Sebenarnya masih ada harapan. Tapi kalau enggak, Wallahualam. Kita tidak tahu," kata Amien.
Menurutnya, kelemahan kabinet Jokowi saat ini terletak pada para menterinya yang tak paham
dengan kehidupan rakyat yang 'kembang kempis'. Bahkan sebelum ada pandemi saja rakyat sudah
merasa berat.
"Mereka (menteri) itu kan kehidupannya seperti di angkasa luar ya, selalu enak, di zona
comfort, apapun dia bisa lakukan, keluar negeri berkali-kali, makan enak di restoran-
restoran yang mahal, menginap di five stars hotel," kata Amien.
Ia melanjutkan para menteri yang berada di comfort zone tersebut tiba-tiba diminta menjadi
menteri yang harus mementingkan bangsa dan rakyat dari kepentingan dirinya. Tapi hal itu
tak dilakukan para menteri saat ini.
Meski Jokowi sudah memarahi menteri karena tak memiliki sense of crisis, Amien menilai
Jokowi selama ini juga tak memiliki sense of crisis. Ia mengharapkan jangan sampai
pemerintahan Jokowi rontok sebelum waktunya.
"Kalau memang mau reshuffle, maka carilah orang-orang entah itu dari parpol, atau kalangan
swasta yang lain, atau kalangan kampus, tapi mereka harus punya watak kerakyatan yang
mendalam," kata Amien.
Menurutnya, menteri Jokowi harus memiliki pandangan people oriented dan mendedikasikan diri
untuk rakyat selama empat tahun ke depan.
"Saya kira Pak Jokowi sudah salah besar ya. Dengan mempublikasikan kemarahannya itu.
Kemudian menjadi viral," kata Amien.