Airlangga Terbuka Jadi Pendamping Jokowi

| 13 Feb 2018 19:08
 Airlangga Terbuka Jadi Pendamping Jokowi
Menperin Airlangga Hartarto bersama Duta Besar Italia untuk Indonesia Mr Federico Failla di Jalan Senopati, Rabu (7/2). (@airlanggahartarto)
Jakarta, era.id - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terbuka terhadap kemungkinan dicalonkankannya dia menjadi pendamping petahana Presiden Joko Widodo maju dalam Pilpres 2019. Namun, kesiapannya tidak dalam waktu dekat.

"Itu nanyanya tahun depan," kata Airlangga usai menghadiri acara Hut Fraksi Partai Golkar ke-50 di Gedung DPR, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/2/2018).

Menurut Airlangga, fokusnya saat ini hanya pada jabatannya sebagai Menteri Perindustrian.

"Kita kerja dulu," singkat kepala keluarga beranak delapan itu.

Kinerjanya mendorong internal partai mendulang elektabilitas juga menjadi perhatiannya. Dia berupaya untuk mendongkrak tingkat keterpilihan Golkar dengan mengusung tiga program anyar.

Airlangga menjelaskan, tiga program itu diperuntukan untuk rakyat, yaitu tersedianya sembako murah, rumah murah mudah akses, dan menciptakan lapangan pekerjaan. Program itu nantinya digulirkan pasangan calon kepala daerah yang diangkat partainya di Pilkada 2018.

"Tiga program itu akan disampaikan juga oleh calon-calon yang diusung Partai Golkar," tuturnya.

Sejumlah partai digadang-gadang telah mengambil langkah untuk mempersiapkan capres dan cawapres yang bakal diusung di Pemilu 2019. Jokowi hampir dipastikan maju kembali dalam konstestasi calon presiden Indonesia. Nama Airlangga pun masuk dalam bursa wapres pendamping Jokowi.  

Wakil Presiden Jusuf Kalla pun menyatakan mundur mendampingi Jokowi saat Pilpres 2019. Dia kemudian menyarankan pendamping Jokowi nantinya berasal dari tokoh yang lebih muda.

Tags :
Rekomendasi