"Kali ini banjirnya agak genit, ya. Jadi, dari Selatan pindah ke Utara, terutama di Kelapa Gading, Sunter. Itu memang Kali Sunternya agak tinggi. Tapi, lagi-lagi, alhamdulillah kita tertolong karena lautnya cukup bersahabat," kata Saefullah di Kantor Bersama KPBU RI, Jalan Gatot Subroto, Kamis (15/2/2018).
Dia bersyukur hingga malam ini, belum ada laporan warga yang mengungsi akibat banjir. Saefullah mengatakan mesin-mesin pompa milik Pemprov DKI tengah diuji kekuatannya.
"Sistem waduk dan pompa air kita ini diuji hari ini. Berkat kerja keras jajaran PU Air, pompanya berjalan dengan baik. Itu pompa bukan berfungsi ketika airnya sudah penuh. Ketika airnya normal pun, ketika atasnya mulai gelap, bawah mulai pompa terus," ujar Saefullah.
Saefullah menambahkan, genangan air di sejumlah wilayah telah surut dengan cepat. Dia sempat berkelakar rata-rata genangan saat ini sudah menyusut hingga semata kaki.
"Jadi hari ini relatif, walaupun hujan sehari penuh tetap dalah situasi aman. Laporan terakhir sudah surut, sudah semata kaki, kaki ada matanya, ya?" kelakar Saefullah.
Saefullah bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno juga berharap warga yang merayakan Imlek tidak terganggu dengan adanya banjir dan genangan air.
