'Merah Putih' Karnaval Cap Go Meh

| 04 Mar 2018 19:20
'Merah Putih' Karnaval Cap Go Meh
Karnaval Cap Go Meh (Istimewa)
Jakarta, era.id - Perhelatan Karnaval Cap Go Meh Glodok 2018 berlangsung meriah. Nuansa 'merah putih' mewarnai acara, dengan keberagaman yang dijunjung tinggi sebagai tema besar

Masyarakat dan sejumlah pejabat tinggi larut dalam sajian berbagai kesenian Tionghoa, mulai dari Barongsai Toa Pe Kong hingga sejumlah kesenian khas Indonesia seperti Reog Ponorogo.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengingatkan masyarakat agar jangan melupakan Pancasila. Hal ini disampaikan Puan saat menghadiri Karnaval Cap Go Meh di LTC Glodok, Hayam Wuruk, Jakarta Pusat, Minggu (4/3). 

"Jangan lupa jaga Pancasila, jaga Negara Kesatuan Republik Indonesia , jaga Bhinneka Tunggal Ika," ujar Menko PMK. 

Melihat antusiasme masyarakat yang ramai ingin menyaksikan karnaval budaya nusantara Cap Go Meh Glodok, Puan lalu mengingatkan bahwa semua bersaudara. 

"Tadi waktu saya datang ke sini dari ujung sana sudah ramai sekali. Dan kita itu satu saudara, satu bangsa, satu Tanah Air, satu Indonesia, dan satu merah putih," tambah Menko PMK. 

Dalam kesempatan ini, Menko Puan juga mengucapkan selamat imlek bagi masyarakat yang merayakan. Hadir juga dalam karnaval tersebut Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang, anggota Dewan Pertimbangan Presiden Agum Gumelar, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

 Usai dibuka Menko PMK, iring-iringan mobil hias dimulai. Menko Puan juga tampak berada di mobil hias berbentuk kapal bersama Agum Gumelar, dan Ketua Dewan Pembina Cap Go Meh, Charles Honoris.

Sebelumnya Menko PMK juga sempat menyaksikan kebudayaan nusantara yang disuguhkan, mulai dari penampilan Barongsai, Reog Ponorogo, Tarian Papua, Ondel-Ondel, Sisingaan, dan sebagainya. 

"Semuanya jaga kerukunan yang ada. Kita buktikan, kita satu saudara, kita gotong royong membangun Indonesia," ungkap Puan. 

Rekomendasi