"Kota Jakarta (sebelumnya) tertata? Lebih tertata? Are you sure? Have seen around?" kata Sandi di Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (9/3/2018).
Sandi mengklaim selama lima bulan menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI, kondisi Tanah Abang jauh lebih baik. Pemprov DKI pun telah melakukan penataan terhadap Tanah Abang yang dianggap bermasalah sebelumnya.
"Kota Jakarta sekarang lebih baik, tapi sebagai tantangan ke depan memang masih banyak," ucap Sandi.
Sebelumnya, sejumlah kecaman datang mengenai penataan Tanah Abang. Mulai dari wacana pengguliran hal interpelasi hingga demo sopir angkot yang meminta membuka jalan Jati Baru Raya yang sekarang ditempati pedagang kaki lima (PKL).
Para sopir telah beberapa kali bolak-balik Balai Kota, menagih jalan keluar atas penataan kawasan Tanah Abang yang dilakukan pemerintahan Anies-Sandi. Namun, para sopir ternyata belum juga mendapati solusi.
Akhirnya para sopir pun mensomasi Pemprov DKI untuk membuka Jati Baru Raya paling lambat tiga hari. Para sopir tutup kuping soal solusi lain yang mereka tawarkan, termasuk tawaran gabung program integrasi transportasi, OK Otrip.
Infografis (era.id)