"Bapak bukan hanya kepala negara. Bapak adalah pemimpin indonesia. Pemimpin kami semua. Sudah sepatutnya kami menghormati pemimpin kami. Itu etika politik yang kami pakai di Demokrat," demikian pesan SBY untuk Jokowi, seperti dikutip dari akun twitter Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan, Sabtu siang.
Dalam rapimnas tersebut, Jokowi dijadwalkan memberi sambutan dan membuka acara. Setelah itu, rapimnas akan dilanjutkan dengan acara internal berupa pengarahan terhadap semua kader yang hadir.
Agenda utama Rapimnas Demokrat adalah konsolidasi untuk memenangkan Pilkada 2018 dan Pilpres 2019. Wacana soal pembentukan poros ketiga bersama PAN dan PKB juma termasuk dalam agenda yang akan dibahas.
Rapimnas Demokrat digelar dua hari hingga 11 Maret 2018. Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono akan menyampaikan pidatonya pada hari kedua. Meski membahas Pemilu 2019, tapi Demokrat memastikan belum akan mendeklarasikan calon yang akan diusung pada tahun depan.
Menurut pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada, Arie Sudjito, langkah SBY sudah mendorong Agus tampil dalam panggung politik yang lebih besar bernama rapimnas sangat tepat. Kehadiran Jokowi pada acara itu juga menguntungkan Demokrat dan Agus.
“SBY mau meregenerasi, butuh strategi yang akomodatif, enggak frontal,” kata Arie, Jumat (9/3) malam.
Pembukaan Rapimnas Demokrat juga dihadiri mantan Wakil Presiden Boediono dan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.