Gerindra Buat Tim Pengawalan Jelang Deklarasi Prabowo

| 05 Apr 2018 12:09
Gerindra Buat Tim Pengawalan Jelang Deklarasi Prabowo
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. (Diah/era.id)
Jakarta, era.id - Partai Gerindra menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Bidang Advokasi dan Hukum hari ini. Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto rencananya akan hadir dan meresmikan Sentra Penanganan Advokasi Terpadu atau Sentra Pandu Gerindra 

"Pada hari ini, yang tergabung dalam lembaga advokasi seluruh Indonesia itu akan mendeklarasikan kesiapan pengawalan Prabowo (calon) presiden 2019," kata Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahymad di Hotel Sultan, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (5/4/2018).

Dasco berkata, acara kali ini tidak akan beragendakan mendeklarasikan Prabowo sebagai capres Pemilu 2019. Menurutnya, deklarasi ini akan dilakukan pada Rabu, 11 April.

"(Deklarasi) enggak dibahas di sini karena sudah siap tinggal jalan saja. Tanggal 11 April itu puncak akbar, Pak Prabowo akan menerima aspirasi dari pengurus-pengurus daerah tentang keinginan kader di daerah untuk Pak Prabowo sebagai presiden," lanjut Dasco.

Anggota Komisi III DPR ini menambahkan, aspirasi dari kader partai yang diterima nanti akan menjadi pertimbangan yang sepenuhnya berada di tangan Prabowo.

"Nanti kan ada kampanye juga, menerima aspirasi. Nanti kan kita tunggu. Kalau begitu beliau terima, namanya kita juga akan deklarasi disitu. Kita kan enggak bisa bilang sekarang, namanya juga kejutan," sebutnya.

Baca Juga : Tim Pemenangan Prabowo Mulai Bekerja

Diketahui, Prabowo juga telah membentuk tim pemenangan untuk Pemilu 2019. Tim tersebut sudah bekerja meski Partai Gerindra belum mendeklarasikan calon presiden yang akan diusung tahun depan.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, saat ini dia belum dapat menyampaikan detail mengenai tim pemenangan tersebut, termasuk orang-orang yang ada di dalamnya. Namun menurut Fadli, tim pemenangan dibentuk untuk menggodok figur cawapres Prabowo dan usaha pemenangannya.

"Kalau soal capres sudah selesai (pasti Prabowo)," kata Fadli, di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (2/4) lalu.

Rekomendasi