ERA.id - Pegiat media sosial Permadi Arya atau karib disapa Abu Janda membagikan kisah tentang seseorang bernama Habib Mada yang baru saja meninggal dunia.
Habib Mada disebut meninggal sehari setelah mendoakan Abu Janda mati. Hal tersebut diungkapkan Abu Janda lewat akun Instagram @permadiaktivis2.
"cuma mau sharing kisah nyata tragis habib mada @hamadaaattos.151.new yang doain abu janda mati (kolase kiri).. eh besoknya dia malah yang mati (kolase kanan), cek aja postingan terakhir ig nya, katanya kena serangan jantung.. KARMA INSTAN gak pake lama, makanya gak usah jumawa dengan "turunan nabi" mu sobat.. Sendiko dawuh mas @yon.suparman (emoji)," tulis Abu Janda, Minggu (11/7/2021) pagi.
Postingan Abu Janda disertai kolase foto.
Pertama, capture Insta Story akun Instagram @hamadaaattos.151.new yang mendoakan Abu Janda mati.
"Yaallah mattian ya allah," tulis aku tersebut.
Foto kedua, capture postingan akun Instagram @muhibbin_akhir_zaman_new yang mengabarkan Habib Mada atau Assayyid Ahmad bin Hasan Al Athos meninggal pada hari Kamis (8/7/2021).
Diketahui, Abu Janda positif Covid-19. Hari ini, hari ke-11 Abu Janda terpapar Covid-19.
Pada hari ke-10 kemarin, Abu Janda memposting video di Instagramnya. Dia menjelaskan bahwa sebelumnya ia melakukan isolasi mandiri (isoman).
Namun, akhirnya Abu Janda dibawa ke RS Mayapada Jakarta Selatan untuk mendapatkan perawatan intensif.
Abu Janda memberi juga testimoni tentang ganas dan brutalnya varian Covid-19.
"Demam tinggi, menggigil kedinginan hebat, dan batuk. Tulang serasa remuk redam, luluh lantak. Berdiri pun nggak bisa. Mikirpun nggak bisa," kata Abu Janda dalam video tersebut.
"Tenaga kita habis hanya untuk dipakai nahan serangannya seharian," ucapnya.