"Saya ini pengagum pak Amien, tapi belakangan pernyataan pak Amien jauh dari fakta dan sangat tidak mendasar," kata Arteria di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (27/4/2018).
Sebagai seorang yang berpengalaman dalam politik, Arteria berharap Amien dapat memberikan pernyataan yang membangun optimisme dan mempersatukan bangsa, bukan yang melukai hati rakyat.
"Tidak membangun optimisme, cenderung bertendensi menyebabkan bukan kebencian tapi membuat perasaan orang jadi tidak enak," imbuh Arteria.
(Infografis pernyataan Amien Rais/era.id)
Amien Rais kerap mengeluarkan pernyataan yang dianggap menyudutkan. Terakhir, dia mengkritik nawacita dan tenaga kerja asing. Kritikan Amien yang paling keras kepada pemerintah adalah soal pembagian sertifikat tanah.
Baca Juga : Amien Rais Dipolisikan Cyber Indonesia
Kritikan Amien sempat ditanggapi pemerintah. Presiden Joko Widodo mengatakan, siapapun boleh mengkritik, asalkan kritik tersebut disampaikan dengan data.
"Kritik itu penting, tetapi harus berbasiskan data. Kritik itu tidak asbun, asal bunyi. Tidak asal bicara. Kritik itu mestinya dimaksudkan untuk mencari kebijakan yang lebih baik," kata Jokowi saat membuka Rapimnas Partai Perindo di Balai Sidang Senayan, Jakarta, Rabu (21/4/2018).