Zulkifli Sebut Gatot Orang Penting
Zulkifli Sebut Gatot Orang Penting

Zulkifli Sebut Gatot Orang Penting

By Ahmad Sahroji | 08 May 2018 10:21
Jakarta, era.id - Ketua MPR Zulkifli Hasan akan bertemu dengan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo hari ini. Pertemuan tersebut akan membahas langkah-langkah menjaga Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 tetap damai.

"Pak Gatot kan orang penting, mantan Panglima TNI, salah satu yang digadang jadi capres. Karena itu kita ingin dengar pikirannya. Kedua, saya mengajak dan yang lain untuk sungguh-sungguh di tahun politik ini pemilu damai," tutur Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/5/2018).

Hal ini, lanjut Zulkifli, merupakan wujud pencegahan yang dilakukan MPR RI agar Indonesia tidak terbelah di tahun politik ini. Apalagi, menurutnya, butuh energi besar untuk menjaga NKRI tetap utuh.

"Kita negara yang beragam, penduduknya besar kalau semua menghalalkan semua cara untuk menang itu kan berbahaya. Kita adu konsep ada gagasan untuk menjadikan pemilu ini berkualitas," beber Zul.

Baca Juga : Dukung Prabowo, PAN: Buruh Lakukan Gerakan Politik?

(Infografis survei median tentang tokoh dengan elektabilitas tertinggi/era.id)

Zul menambahkan, pertemuan dengan Gatot merupakan rangkaian pertemuan yang ia lakukan dengan sejumlah tokoh nasional. Sebelumnya, Zul juga sempat bertemu dengan mantan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli di ruang kerjanya. Pertemuan berlangsung tertutup.

Baca Juga  : Amien 'Tenggelamkan' Zulkifli, PAN Bisa Pecah?

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyebut, pertemuan dengan sejumlah tokoh menjelang pilpres merupakan hal yang biasa. Zulkifli tak ingin adanya permusuhan yang muncul menjelang Pilpres 2019.

"Pilpres itu biasa. Jangan menjauhkan kita. Enggak boleh ketemu Gatot, Prabowo dan TGB. Pilpres itu biasa saja. Saya pelopori pilpres jangan buat kita bermusuhan," ujarnya.

Baca Juga : Giliran Gatot Nurmantyo Bicara Indonesia Bubar 2030

Sebelumnya, dari survei Indo Barometer, nama Gatot Nurmantyo masuk ke dalam tiga nama cawapres dengan elektabilitas tertinggi. Angkanya sebesar 7,9 persen di bawah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 15,1 persen dan Anies Baswedan 13,1 persen

Sementara berdasarkan survei Alvara Research Center, nama Gatot ada diposisi kedua dengan 15,2 persen, kalah dari AHY yang elektabitasnya 17,2 persen.

Rekomendasi
Tutup