Tim Editor
ERA.id - Pegiat media sosial, Permadi Arya atau yang akrab disapa Abu Janda menyindir pihak-pihak yang kerap bersikeras mau membela Tuhan.
Hal itu diduga merupakan bentuk sindiran atas cuitan mantan poitikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean soal 'Allahmu lemah' yang berujung pada pelaporan dirinya ke pihak kepolisian.
"Mbah Gusdur almarhum dulu pernah berkata, 'Tuhan itu tidak perlu dibela, dia sudah maha segalanya'. Jadi kalau ada manusia yang ngotot mau bela Tuhan. Sebenarnya dialah yang sedang mencitrakan Tuhan itu seolah lemah sehingga harus dibela," kata Abu Janda dalam video yang diunggah di Instagram Stories, dilihat ERA.id, Jumat (7/1/2022).
Abu Janda lantas menyebut alasan pihak-pihak yang kerap ngotot ingin membela Tuhan yang sebenarnya hanya untuk kepentingan politik.
"Kenapa mereka tetap ngotot ingin membela? Karena mereka sebenarnya sedang mencatut Tuhan untuk kepentingan syahwat politiknya," kata dia.
Ferdinand Hutahaean dilaporkan oleh Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI), pada Rabu (5/1) terkait cuitannya yang bermuatan ujaran kebencian mengandung unsur SARA.
Ia dilaporkan terkait dugaan melanggar Pasal 45a ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan juga Pasal 14 ayat (1) dan ayat 2 KUHP.
Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri juga telah melayangkan surat pemanggilan terhadap Ferdinand untuk diperiksa sebagai saksi pekan depan.
