"Partai Demokrat memahami, ada hal yang lebih mendesak dari sekadar lobi-lobi politik untuk bagi-bagi kekuasaan," kata AHY dalam orasinya yang berjudul 'Dengarkan Suara Rakyat', di hadapan ratusan kader Partai Demokrat, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu (9/6/2018).
AHY menyebut, Pilpres 2019 tentulah sangat penting lantaran menentukan masa depan bangsa ini lima tahun mendatang. Tetapi, yang harus diingat, kesuksesan penyelenggaraan Pilpres akan sangat ditentukan oleh stabilitas politik, sosial, keamanan, dan ekonomi saat ini.
Untuk itu, saat ini partainya akan berfokus pada persoalan-persoalan tersebut. Jika dirasa waktunya sudah tepat, Partai Demokrat akan menentukan haluan koalisinya.
"Pada saatnya, Partai Demokrat akan menentukan koalisi dengan kelompok yang memiliki kesamaan visi dan misi. Yang mengutamakan rasa aman, keadilan, dan hak hidup rakyat," ujar putra Ketua Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.
AHY lantas mengajak para kader Partai Demokrat juga masyarakat Indonesia untuk mendengar apa yang menjadi persoalan mendesak bangsa ini. Katanya, hal ini bukanlah kecaman bagi pemerintah, melainkan otokritik bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Kita tahu, tidaklah mudah untuk mengelola negara yang besar ini, dengan segala kompleksitas persoalannya. Ini otokritik bagi kita semua rakyat Indonesia," tegasnya.
Baca Juga : Tandingi Jokowi dan Prabowo, Demokrat Siapkan Poros Kerakyatan
