ERA.id - Pegiat media sosial Nicho Silalahi mengkritik Presiden Joko Widodo usai mengumumkan mobil listrik Hyundai sebagai kendaraan resmi pemimpin G20 saat KTT November mendatang di Bali.
Melalui akun Twitternya, Nicho menyebut Jokowi seperti sales mobil.
Seharusnya, kata Nicho, Presiden Jokowi membanggakan produk karya anak bangsa seperti Esemka.
"Lama-lama tingkah bapak bikin Muak Bangsa Ini," jelas Nicho Silalahi pada Rabu (8/6/2022).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjajal mobil listrik yang rencananya menjadi kendaraan resmi para pemimpin berbagai negara pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, di Bali, November 2022.
Presiden mencoba mobil listrik tersebut bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo saat melakukan kunjungan kerja ke Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi Sekretariat Presiden.
Selepas mendarat di Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani di Kota Semarang, Presiden Jokowi dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Batang.
Setelah keluar Gerbang Tol Gringsing, Batang, Presiden dan Ibu Iriana kemudian berganti kendaraan dengan mobil bertenaga listrik lalu meninjau proyek KCC Glass di KITB.
Melalui akun Instagram resminya, Presiden Joko Widodo pun mengunggah momen dirinya beserta rombongan menggunakan mobil dari perusahaan Korea Selatan itu.
Dia juga menetapkan mobil Hyundai itu akan menjadi kendaraan resmi pada saat KTT G20 nanti.
"Mobil listrik Hyundai jenis Genesis G80 akan menjadi mobil resmi KTT G20 di Bali, bulan November nanti," jelas Jokowi pada Rabu (8/6/2022).