Tim Editor
"Dari kondisi lalu lintas jalan tol di titik pantauan yaitu Merak, Sadang, Rancaekek, Tegal, Kendal dilaporkan kondisi arus lalin secara umum relatif lancar dengan volume lalin pada masing-masing lokasi," kata Kepala Harian Posko Mudik Nasional 2018 Agus Saptono di Gedung Kementerian Perhubungan, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (20/6/2018).
Menurut data yang dihimpun era.id dari Posko tersebut, arus lalu lintas terpantau lancar untuk tol Jakarta-Tangerang-Cengkareng di 244 titik pantauan.
"Sementara, Tol Jagorawi ada 83 titik arus kendaraan lancar, tol Lingkar Jakarta 52 titik arus lalin kendaraan lancar, Purbaleunyi 101 titik lancar, Surabaya-Gempor 401 titik juga lancar, Semarang 52 titik lancar, Bali Kanci 26 titik lancar, Palmerah 24 titik lancar," tambah Agus.
Sedangkan pada 146 titik di tol Jakarta-Cikampek, jalan terpantau dipadati kendaraan. Namun, titik-titik tradisional seperti Nanggrek dan arus balik dari Puncak juga akan mengalami peningkatan jumlah kendaraan yang cukup besar.
Agus memperkirakan, peningkatan jumlah kendaraan ini karena beberapa karyawan akan kembali menjalankan aktivitas perkantorannya pada besok, Kamis (21/6/2018). Namun, untuk masalah ini, Dirjen Perhubungan Darat sudah memiliki antisipasinya.
"Pihak Dirjen Perhubungan Darat sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat bahwa puncak kemacetan arus balik tanggal 19 bulan ini sampai minggu besok," kata dia.
Ia mengimbau, masyarakat bisa mengatur waktu kepulangannya dengan bijak. Tujuannya, agar tidak terjadi kemacetan parah di titik arus balik.
"Ini kan waktu juga memang lebih longgar, lebih banyak sehingga masyarakat juga bisa mengatur waktu secara bijak dengan harapan tidak menumpuk kepulangan arus balik," kata Agus.
