Dua Bulan Ngantor di Balai Kota, Sandiaga Jadi Terbiasa Kenakan Pantofel

| 04 Dec 2017 14:23
Dua Bulan <i>Ngantor</i> di Balai Kota, Sandiaga Jadi Terbiasa Kenakan Pantofel
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. (Leo/era.id)
Jakarta, era.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno kini mengaku sudah terbiasa mengenakan pantofel. Hampir dua bulan berkantor di Balai Kota, Sandiaga saat ini sudah tidak lagi ngantor mengenakan sepatu lari.


"Sekarang ini hampir sebulan lebih pakai sepatu pantofel. Sudah sesuai pergub," kata Sandiaga, di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (4/11/2017).

Sandiaga melanjutkan, sayembara membuat pantofrl yang nyaman atau pantofel idaman masih berlaku. Dia berjanji akan membawa pemenang sayembara ke Italia untuk ikut pelatihan.

Sayembara itu ditujukan pada pelaku usaha kecil dan menengah agar terdorong membuat pantofel yang nyaman dikenakan meski beraktivitas di luar ruangan. 


"Sayembara saya rasa sebentar lagi akan selesaikan 3 bulan jadi saya akan transisi untuk mengikuti (pergub)," ujar Sandiaga.

Perubahan gaya berpakaian Sandiaga berbarengan dengan perubahan Pergub yang dibuat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Sandiaga menjelaskan, selain sepatu, aturan mengenai pakaian sadariah juga akan diubah dari semula dikenakan setiap Kamis menjadi setiap Jumat.

"Baju sadariah itu memang baiknya dipakai hari Jumat dan itu di switch dari hari Kamis ke hari Jumat," ujar Sandiaga. 

Pakaian sadariah merupakan pakaian adat Betawi, untuk pria biasanya menggunakan baju koko berwarna putih dan sarung yang disandarkan pada bahu lengkap dengan kopiah di kepala. 

Adapun untuk wanita, biasanya menggunakan kebaya Encim, kebaya yang lekat dengan budaya Cina dan warna cerah ini, kerap disandangkan dengan bawahan motif batik.

 

Tags :
Rekomendasi