Belasan Anak Korban Pelecehan Ibu Muda Alami Trauma hingga Tak Mau Keluar Rumah
ERA.id - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Provinsi Jambi menyatakan belasan anak yang diduga mengalami pelecehan oleh ibu muda mengalami trauma.
Bahkan, Kepala UPTD PPA Provinsi Jambi Asi Noprini di Jambi mengatakan anak tersebut mengalami ketakutan, cemas dan tidak mau keluar rumah.
"Yang saya khawatirkan adegan yang ditonton akan terekam dalam pikiran mereka, sehingga ke depan dampaknya tidak bagus," ujarnya dikutip dari Antara.
Ia mengatakan, hari ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan kedua terhadap belasan anak tersebut.
Nantinya jika diperlukan rehabilitasi, kata dia, pihaknya akan merujuk ke Sentra Alyatama untuk mendapatkan pelayanan yang intensif untuk mengurangi trauma yang mereka alami.
Selain pemeriksaan psikologis dan rehabilitasi, lanjut dia, pihaknya juga melalui pendekatan psikologi kepada orang tua korban.
Menurut dia, dalam proses pemulihan korban tersebut tidak sama, sehingga UPTD PPA Jambi akan berusaha agar pemulihan para korban cepat selesai.
"Makanya kami butuh Sentra Alyatama, dan syukur hari ini mereka bisa bantu kita mengurangi trauma yang dialami anak-anak," kata dia.
Kasus ini terkuak setelah para korban pelecehan melaporkan ke Polda Jambi. Diketahui tersangka berinisial YS (25) diduga melakukan pelecehan terhadap 17 anak di Kota Jambi.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi Kombes Pol. Andri Ananta Yudhistira mengatakan ada penambahan korban sehingga total menjadi 17 korban.
Adapun usia anak yang menjadi korban pelecehan tersebut memiliki rentang usia 8-15 tahun.