Aturan Memberi Makan Kucing Peliharaan, Berikut Hal-Hal yang Harus Diperhatikan

ERA.id - Memberi makan kucing bukan hanya tentang memberikan makanan dan air untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya, namun terdapat beberapa aturan memberi makan kucing agar hewan peliharaan Anda tetap sehat.

Memberi makan kucing adalah tentang memberikan asupan yang seimbang dan tepat waktu, serta memperhatikan jumlah porsi yang diberikan. Berikut adalah beberapa aturan yang perlu diperhatikan dalam memberi makan kucing:

  1. Porsi makanan

Porsi makanan kucing peliharaan harus disesuaikan dengan usia, berat badan, aktivitas fisik, dan jenis kelaminnya. Sebagai panduan umum, kucing dewasa biasanya membutuhkan sekitar 30-35 kalori per pon berat badannya setiap hari. Namun, jika kucing terlalu gemuk atau kurus, jumlah porsi makanan harus disesuaikan dengan baik.

  1. Waktu makan

    Perhatikan Waktu makan Kucing (unsplash)

Kucing dewasa biasanya perlu makan dua kali sehari, dengan jeda waktu yang cukup lama antara masing-masing pemberian makanan. Ini akan membantu kucing untuk mengatur nafsu makannya dan mempertahankan berat badannya dengan lebih baik.

Namun, kucing muda atau yang sedang hamil biasanya membutuhkan lebih banyak porsi makanan, sehingga perlu diberikan makanan lebih sering.

  1. Jenis makanan

Kucing bisa diberi makanan kering atau basah. Makanan kering umumnya lebih mudah disimpan dan lebih praktis, sementara makanan basah memiliki kandungan air yang lebih tinggi dan membantu kucing memenuhi kebutuhan cairannya.

Pilih makanan berkualitas yang cocok dengan kondisi kesehatan kucing, seperti makanan yang khusus untuk kucing yang gemuk, kucing dengan kondisi medis tertentu, atau kucing yang terkena alergi makanan.

  1. Berikan air yang cukup

Pastikan kucing selalu memiliki akses ke air segar dan bersih setiap saat. Tidak memberikan cukup air bisa menyebabkan dehidrasi, yang dapat berdampak buruk pada kesehatan kucing.

  1. Hindari memberikan makanan manusia

    Hindari memberikan makanan manusia (unsplash)

Makanan manusia tidak cocok untuk kucing dan bisa berbahaya bagi kesehatannya. Beberapa makanan manusia, seperti coklat, bawang, dan minuman berkafein bisa sangat beracun dan berbahaya bagi kucing.

Selain itu, makanan manusia biasanya mengandung banyak garam, lemak, dan gula yang dapat membuat kucing kelebihan berat badan atau memicu masalah kesehatan lainnya.

  1. Jangan memberikan terlalu banyak camilan

Camilan sebaiknya diberikan sebagai penghargaan atau sebagai bantuan dalam proses pelatihan, bukan sebagai makanan utama. Memberikan terlalu banyak camilan bisa membuat kucing kelebihan berat badan dan memperburuk kesehatannya.

  1. Perhatikan kondisi kesehatan kucing

Beberapa kucing mungkin memiliki kondisi medis tertentu yang memerlukan diet khusus atau porsi makanan yang berbeda. Misalnya, kucing yang menderita diabetes biasanya memerlukan makanan dengan kandungan karbohidrat yang sedikit.

Berapa banyak porsi makan kucing?

Jumlah porsi makan kucing yang diperlukan tergantung pada usia, berat badan, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas fisiknya. Sebagai panduan umum, kucing dewasa biasanya membutuhkan sekitar 30-35 kalori per pon berat badannya setiap hari. Namun, jika kucing terlalu gemuk atau kurus, jumlah porsi makanan harus disesuaikan dengan baik.

Untuk memberikan porsi makanan yang tepat untuk kucing Anda, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan terlebih dahulu. Dokter hewan dapat membantu menentukan berapa banyak makanan yang perlu diberikan kepada kucing berdasarkan berat badannya dan kondisi kesehatannya.

Selain itu, pastikan kucing memiliki akses ke air segar dan bersih setiap saat, karena air sangat penting untuk menjaga kesehatan kucing.

Selain aturan memberi makan kucing, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman